Sebelum Ditangkap Karena Diduga Pakai Sabu, Kompol Yuni Purwanti Cek Persiapan Imlek

Penangkapan Kapolsek Astana Anyar, Kompol Yuni Purwanti Kusuma Dewi bersama 11 orang anggotanya karena diduga memakai narkoba jenis sabu-sabu pada Rabu (17/2/2021), menggemparkan publik dalam beberapa jam terakhir.

Penelusuran Indozone.id, Kompol Yuni termasuk sosok kapolsek yang cukup rajin blusukan. Ia sering menjumpai masyarakat dengan berbagai kegiatan edukasi dan memberikan bantuan.

Pada 6 Februari 2021, ia sempat memantau persiapan Imlek di Vihara Giri Toba di Jalan Bojongloa Nomor 70, Bandung. Ia datang bersama sejumlah anggotanya.

"Ada sistem virtual gak, Pak?" tanya Kompol Yuni kepada pengurus vihara.

"Gak ada," jawab si pengurus.

Kompol Yuni kemudian berbicara pada pengurus sambil berguyon dan melihat-lihat ke segala penjuru vihara. Ia memperhatikan dekorasi dan pernak-pernik Imlek yang ditata untuk persiapan peribadatan saat Imlek.

Pengurus tersebut menjelaskan dengan tenang dan menegaskan kalau Imlek di vihara tersebut dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan.

Kompol Yuni sendiri disambut oleh para anggota Polsek Astana Anyar pada 1 September 2020 lalu. Itulah awal ia bertugas sebagai Kapolsek Astana Anyar.

Sejak jadi Kapolsek Astana Anyar, Kompol Yuni beberapa kali memimpin Operasi Yustisi dalam rangka penanggulangan Pandemi COVID-19 di wilayah hukum yang ia pimpin.

Pada tanggal 21 September 2020, ia memimpin penertiban parkir dan pedagang kaki lima yang memakan badan jalan di Pasar Anyar Bandung.