Mendag Sebut Neraca Perdagangan Agustus Surplus, Ini Penyebabnya

- Kamis, 17 September 2020 | 11:13 WIB
Menteri Perdagangan Agus Suparmanto. (ANTARA/Mentari Dwi Gayati).
Menteri Perdagangan Agus Suparmanto. (ANTARA/Mentari Dwi Gayati).

Menteri Perdagangan Agus Suparmanto menegaskan, neraca perdagangan Indonesia pada Agustus 2020 mengalami surplus USD 2,3 miliar. Ini merupakan capaian tertinggi ketiga sepanjang tahun 2020 setelah surplus perdagangan pada Juli tercatat sebesar USD 3,2 miliar dan Februari sebesar USD 2,5 miliar.

“Neraca perdagangan Agustus 2020 surplus sebesar USD 2,3 miliar. Melemahnya permintaan global menekan kinerja ekspor Agustus 2020. Namun, penurunan nilai ekspor yang terjadi relatif rendah dibandingkan penurunan volumenya,” kata Agus di Jakarta, Rabu (16/9/2020).

Lebih lanjut ia menjelaskan di tengah masa sulit ini baik ekonomi dalam negeri maupun ekspor, Indonesia tertolong karena harga komoditas global yang dikirim baik sehingga mendukung nilai ekspor.

"Kinerja ekspor Indonesia masih tertolong dengan harga komoditas global yang relatif baik. Selain itu, surplus neraca perdagangan ini turut membantu pergerakan rupiah ke level yang positif," ujarnya.

Saat ini, lanjutnya, neraca perdagangan Agustus 2020 menjadi penopang peningkatan nilai neraca kumulatif periode Januari-Agustus 2020 yang mencapai USD 11,1 miliar. Nilai neraca periode Januari-Agustus 2020 hampir menyamai nilai neraca perdagangan Indonesia untuk keseluruhan tahun 2017, yaitu sebesar USD 11,8 miliar. Hal itu merupakan raihan tertinggi neraca perdagangan Indonesia sejak 2012.

“Kesemuanya ini mengindikasikan kinerja perdagangan Indonesia masih dalam jalur yang benar mendukung perbaikan kinerja ekonomi nasional di tengah ketidakpastian perekonomian global akibat pandemi Covid-19,” ujarnya.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Edi Hidayat

Tags

Rekomendasi

Terkini

Berawal Saling Tatap, ODGJ Bacok Tetangga di Kepala

Selasa, 23 April 2024 | 19:30 WIB
X