Bandara semakin memperketat pemeriksaan MacBook Pro Masuk ke bagasi Pesawat usai mendapatkan instruksi dari PT Angkasa Pura II (Persero). Larangan tersebut juga masuk dalam larangan Kementerian Perhubungan (Kemenhub).
Macbook Pro dianggap memiliki potensi kegagalan baterai yang dapat mengganggu keselamatan penerbangan. Pemeriksaan dilakukan dua kali oleh personil Avsec menggunakan metal detector yaitu pada Security Check Point 1 dan juga Security Check Point 2.
"Pemeriksaan Security Check Point 1 dilakukan saat penumpang pesawat memasuki check-in area, dan di titik itu Avsec akan memastikan tidak ada Macbook Pro model tertentu itu yang masuk ke dalam bagasi tercatat atau kargo pesawat," ujar SVP of Corporate Secretary & Legal Angkasa Pura II Achmad Rifai.
Untuk pemeriksaan Security Check Point 2 akan dilakukan oleh petugas ketika penumpang menuju boarding lounge. "Di samping itu, saat memproses check-in, petugas di meja check-in juga akan memastikan kepada penumpang pesawat apakah di barang bawaan atau koper yang masuk kargo pesawat terdapat Macbook Pro seri tertentu yang dilarang itu," jelas Rifai.
Penumpang juga diimbau untuk mencari tahu soal kebijakan baru tersebut di setiap masing-masing maskapai. Sebelumnya, beberapa maskapai dunia juga dikabarkan melarang para penumpang pesawat membawa Macbook Pro ke dalam bagasi pesawat.
