Di Hadapan TNI dan Polri, Jokowi: Tidak Ada Negosiasi Soal Kedaulatan!

- Kamis, 23 Januari 2020 | 13:46 WIB
Suasana Rapat Pimpinan Kementerian Pertahanan yang dihadiri Presiden Joko Widodo, Kamis (23/1/2020). (INDOZONE/Mula Akmal)
Suasana Rapat Pimpinan Kementerian Pertahanan yang dihadiri Presiden Joko Widodo, Kamis (23/1/2020). (INDOZONE/Mula Akmal)

Dalam Rapat Pimpinan (Rapim) yang digelar Kementerian Pertahanan dengan peserta pejabat TNI dan Polri, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menegaskan tidak akan bernegosiasi dengan siapapun, terkait kedaulatan Indonesia.

"Satu isu utama yang paling penting, yang saya sampaikan adalah kedaulatan. Sudah berkali-kali saya tegaskan, bahwa kedaulatan itu harga mati. Kedaulatan tidak bisa dinegosiasikan, tidak ada tawar menawar," tegasnya saat memberi arahan dalam Rapim Kemenhan di Jakarta, Kamis (23/1/2020).

Jokowi pun memberi perintah kepada seluruh jajaran TNI dan Polri, untuk bekerja sungguh-sungguh dalam rangka memperkuat dan menjaga kedaulautan Negara Indonesia.

"Untuk selalu berdiri paling depan dalam menjaga dan memperkokoh kedaulatan NKRI kita," katanya.

Presiden juga meminta Prabowo Subianto sebagai Menteri Pertahanan (Menhan) untuk menggawangi TNI, Polri dan aparat militer lainnya, fokus mengatasi spektrum pertahanan global.

"Yang paling penting, kita harus bisa mengatasi semua spektrum pertahanan. Mulai dari konflik internal, perang asimetrik, gerilya dan teror, perang proksi yang menggunakan pihak ketiga. Atau perang hybrid yang menggabungkan strategi militer, non-militer, strategi konvensional dan non-konvensional," pesan Presiden Jokowi.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X