Tak Ampuh Cegah Banjir, Ketua DPRD DKI: Sumur Resapan Cocoknya Jadi Tempat Ternak Lele

- Kamis, 27 Januari 2022 | 11:46 WIB
Pembangunan sumur resapan pada 2019 lalu. (ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)
Pembangunan sumur resapan pada 2019 lalu. (ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)

Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi menyebutkan bahwa sumur resapan yang menjadi program andalan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan dalam menangani banjir tidak efektif.

Oleh sebab itu, ia menyarankan agar sumur resapan yang telah dibangun untuk difungsikan sebagai kolam untuk ternak lele. Nantinya, masyarakat bisa langsung melakukan ternak lele di sana.

"Sumur resapan cocoknya bakal kerja sama dengan Dinas KPKP, terus taroh lele di dalam situ. Masyarakat yang jagain, kasih makan, itu kan jadi pendapatan juga," ucapnya kepada awak media, Kamis (27/1/2022).

Salah satu contoh sumur resapan yang tidak efektif menurut Prasetyo ada di Jalan Sriwijaya, Jakarta Selatan dan kawasan Menteng, Jakarta Pusat. Di situ sempat terendam, padahal sebelumnya wilayah tersebut tak pernah banjir.

Maka dari itu, politikus PDI Perjuangan ini mengatakan bahwa DPRD DKI memutuskan untuk mencoret pengajuan anggaran sumur resapan atau drainase vertikal dalam pembahasan APBD DKI tahun 2022.

"Kenapa gue coret anggaran drainase vertikal? Buat apa sekarang? Contoh Jalan Sriwijaya, Jalan Menteng, itu kan kawasan elite. Enggak pernah dari zaman gue kecil di Jakarta, itu namanya banjir ada di sana," ungkap Prasetyo.

Dikarenakan sumur resapan tidak efektif, Prasetyo mendesak Anies untuk segera melakukan normalisasi sungai. Program tersebut diketahui tidak berjalan pada proses pembebasan lahan.

"Yang paling benar itu normalisasi atau naturalisasi. Setelah tersambung dari hulu ke hilir, cari mana yang masih kurang, itu kan nanti ketemu. Sodetan harus ada," tandasnya.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Fahmy Fotaleno

Tags

Rekomendasi

Terkini

Motor Kepeleset, Dua Jambret Ditangkap di Monas

Senin, 18 Maret 2024 | 14:10 WIB
X