Polisi Periksa Plt Disparekraf DKI Jakarta Terkait Kepemilikan Pas Bandara Mafia Karantina

- Jumat, 30 April 2021 | 19:39 WIB
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus. (Antara)
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus. (Antara)

Terkait adanya mafia karantina di Bandara Soekarno-Hatta, Polda Metro Jaya periksa Plt Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) DKI Jakarta, Gumilar Ekalaya, Jumat (30/4/2021).

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus menerangkan Gumilar diperiksa oleh penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya untuk dimintai keterangan terkait  "pass card" atau kartu akses Dinas Pariwisata yang digunakan oleh salah satu mafia karantina tersebut.

"Terkait dengan terbitnya kartu pas bandara. Padahal yang bersangkutan (tersangka mafia karantina) sudah pensiun," kata Yusri dikutip dari Antara.

Sebelumnya, Polda Metro Jaya menangkap tiga orang mafia kekarantinaan di Bandara Soekarno-Hatta yang berinisial S, RW, dan GC. Tersangka berinisial S kemudian diketahui sebagai pensiunan Disparekraf DKI Jakarta.

"Kita dalami semua termasuk adanya kartu pas yang memang saudara S yang mengatur mulai dari menjemput dan ini memiliki kartu pas. Dia dulu mantan pegawai, pensiunan dari Pariwisata DKI, sudah pensiun," kata Yusri.

Yusri mengatakan satu tersangka lainnya yang berinisial RW, yang merupakan anak tersangka S, juga mempunyai kartu akses serupa yang digunakan untuk keluar masuk bandara.

"(Tersangka) tahu seluk beluk bandara bahkan bisa keluar. Kami masih dalami kartu pasnya termasuk anak S, RW sama, bisa ada kartu pas keluar masuk bandara, ini masih kita dalami," pungkasnya.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X