Pimpinan DPR Sebut Ada Kendala dengan Percepatan Vaksinasi: Masyarakat Enggan Keluar Rumah

- Jumat, 9 Juli 2021 | 08:39 WIB
Warga mendaftar untuk mendapatkan vaksin Covid-19 di Stasiun MRT ASEAN, Jakarta, Kamis (8/7/2021). (ANTARA FOTO/Reno Esnir)
Warga mendaftar untuk mendapatkan vaksin Covid-19 di Stasiun MRT ASEAN, Jakarta, Kamis (8/7/2021). (ANTARA FOTO/Reno Esnir)

Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Muhaimin Iskandar atau Gus AMI menegaskan percepatan vaksinasi massal di Indonesia menjadi syarat penting agar tercapai kekebalan komunitas di masyarakat.

Hanya saja, menurut dia target percepatan sekaligus jumlah vaksinasi tampak sulit direalisasikan lantaran berbarengan dengan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat. Sehingga meski sentra-sentra vaksinasi dibuka, namun masyarakat cenderung tidak berani mendatangi tempat tersebut.

"Satu sisi pemerintah ingin percepatan vaksinasi, tapi di sisi lain kita juga paham masyarakat banyak yang enggan ke luar rumah," ujar Muhaimin di Jakarta, Jumat (9/7/2021).

Pria yang akrab disapa Gus Muhaimin itu menyatakan dirinya sangat mendukung langkah akselerasi pelaksanaan program vaksinasi Covid-19 di Indonesia agar target keseluruhan dapat terselesaikan sebelum akhir tahun ini.

Namun dia juga mengimbau masyarakat untuk tidak takut divaksin dan tetap mendatangi sentra-sentra vaksinasi dengan menerapkan protokol kesehatan (prokes).

"Saya minta sentra vaksinasi ditambah. Jangan cuma di wilayah perkotaan, mentok-mentok di kecamatan. Coba dibikin juga sampai tingkat desa sampai RT. Semakin dekat dengan warga semakin baik," imbuanya.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Fahmy Fotaleno

Tags

Rekomendasi

Terkini

X