Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria meminta seluruh warganya untuk bijak dalam memanfaatkan momen liburan Natal dan Tahun Baru 2022. Meski jumlah kasus positif Covid-19 di Ibu Kota mengalami penurunan, namun saat ini ada varian Omicron yang menjadi ancaman dunia.
"Apalagi ada varian baru virus Omicron, ya, sekalipun belum masuk ke Jakarta, kita harus tetap berhati-hati," ucap Riza di Balai Kota DKI, Jumat (10/12/2021).
Meskipun pemerintah telah memutuskan untuk membatalkan penerapan PPKM Level 3 pada libur Nataru mendatang, namun Riza mengimbau masyarakat menyikapinya dengan bijak.
Menurutnya, masyarakat harus tetap waspada dan menaati protokol kesehatan. Hal ini dinilai penting sebagai upaya pencegahan penyebaran Covid-19, dan varian baru jelang akhir tahun ini.
"Setiap libur panjang terdapat peningkatan Covid-19 sekalipun kita sudah vaksinnya luar biasa, sudah lebih dari 11,2 juta, dan juga masyarakat sudah biasa melakukan protokol kesehatan, kita tidak boleh euforia, tidak boleh kendor, harus tetap waspada," katanya.
"Jadi kami minta seluruh warga Jakarta lebih disiplin. Justru disiplinnya harus ditingkatkan lagi," kata Riza menambahkan.
Lebih lanjut, mantan Anggota DPR RI ini menjelaskan apabila terjadi banyak interaksi yang dilakukan masyarakat, maka potensi terjadinya penularan virus Corona akan semakin tinggi.
"Ada potensi orang yang keluar rumah, libur panjang, itu kan meningkat ya. Interaksi meningkat, potensi kerumunan meningkat, pada akhirnya kan, penularan dapat meningkat," ujarnya.
Artikel Menarik Lainnya :
- Jelang Nataru, Kasus COVID-19 di Sejumlah Wilayah di Indonesia Naik Lagi
- PPKM Level 3 Dibatalkan, Pemprov DKI Jakarta Tetap Berlakukan Pembatasan Pada Libur Natal
- Indeks Pembangunan Manusia DKI Jakarta Tembus 81,77 di 2021, Setaraf Negara Maju
