Kapal Hantu Jadi Momok Polairud Polda Babel, Kapal dan Muatan Diamankan, Pelaku Kabur

- Senin, 7 Juni 2021 | 13:22 WIB
Kapal hantu bawa muatan ilegal jadi momok saat ditangkap, namun pelaku berhasil kabur. (Istimewa)
Kapal hantu bawa muatan ilegal jadi momok saat ditangkap, namun pelaku berhasil kabur. (Istimewa)

Kapal hantu yang diduga membawa muatan ilegal jadi momok bagi Personil Direktorat Polisi Perairan dan Udara Kepolisian Daerah Kepulauan Bangka Belitung.

Usai keberadaan mereka terdeteksi di perairan Ogan Kemering Ilir (OKI) Sumatera Selatan, pesonil Polairud hanya mendapati kapal boat berkecepatan tinggi yang sudah ditinggalkan sebagai barang bukti.

Sementara nakhoda dan anak buah kapal (ABK) sudah terlanjur kabur duluan.

Terkait dengan pengejaran kapal hantu itu dibenarkan Direktur Polisi Perairan dan Udara Kepolisian Daerah Kepulauan Bangka Belitung, Kombes Pol Mochamad Zainul.

“Iya, benar, tapi itu sudah masuk wilayah OKI, Sumsel,” ujar Kombes Pol Mochamad Zainul, Minggu (6/6/2021).

Meski kapal boat bisa diamankan sebagai barang bukti, namun para pelaku sudah berhasil kabur saat pengejaran masuk ke dalam hutan bakau.

-
Kapal hantu penyelundup beraksi di perairan Bangka Belitung.

 

“Barang bukti kapalnya dapat, tapi orangnya melarikan diri. Posisi kapalnya sekitar 100 meter dari tepi pantai. Karena waktu dikejar anggota, nakhoda kapal berusaha melarikan diri, dan kapal ditujukan ke darat menuju hutan bakau,” katanya.

Disinggung apakah barang bukti Kapal Hantu itu akan dibawa ke Dermaga Direktorat Polairud Polda Babel? Zainul mengatakan akan mengupayakan hal itu.

“Iya, kita berupaya dulu. Karena susah mengeluarkan kapal itu dari sana (hutan bakau),” kata Dia.

Seperti yang diketahui pada Sabtu pagi, tanggal 5 Juni 2021 sekitar pukul 06.30 WIB, telah diterima informasi dari masyarakat nelayan di perairan Muntok, Kabupaten Bangka Barat, bahwa adanya aktifitas kapal tanpa nama yang melintas dengan kecepatan tinggi, diduga membawa muatan illegal.

Menindaklanjuti informasi tersebut, Wadirpolairud Polda Babel, AKBP Irwan Nasution dan IPTU Asmadi, melaksanakan koordinasi dengan Pilot Helikopter BKO Mabes Polri.

Setelah breafing, AKBP Irwan Nasution beserta tim berangkat menggunakan Helikopter menuju Pulau Masapari, di Perairan Bangka Selatan.

Saat Helikopter melintasi Perairan Pulau Nangka, Kecamatan Sungai Selan, Kabupaten Bangka Tengah, terdeteksi dan terpantau secara visual satu unit kapal yang melaju dengan kecepatan tinggi.

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Berawal Saling Tatap, ODGJ Bacok Tetangga di Kepala

Selasa, 23 April 2024 | 19:30 WIB
X