Viral! Pengurus Masjid dan Pria di Mal seperti Remehkan Fungsi Masker, Ini Kata Psikolog

- Selasa, 4 Mei 2021 | 15:11 WIB
Kiri: Pria yang massue mal tapa masker / Kanan: Pengurus masjid usir orang salat pakai masker. (Twitter/istimewa)
Kiri: Pria yang massue mal tapa masker / Kanan: Pengurus masjid usir orang salat pakai masker. (Twitter/istimewa)

Kelakuan orang-orang yang menganggap remeh virus corona (Covid-19) memang suka bikin geleng-geleng kepala. Setelah kemarin pengurus masjid yang melarang orang salat pakai masker, kini ada seorang pria brewokan yang masuk mal bersama anaknya tanpa menggunakan masker.

Selain tidak menggunakan masker, pria tersebut dengan terang-terangan menyebut atau lebih tepatnya mengata-ngatai orang yang pakai masker adalah orang tolol. Sambil tertawa ia merekam orang-orang yang berada di dalam pusat perbelanjaan tersebut.

“Ndak pakai masker kita yah. Kenapa Anda tolol sekali pakai masker,” ujarnya dalam video yang diunggah akun @Reehuka di Twitter.

“Banyak orang tolol pakai masker. Bok goblok. Fungsi masker anda apa cok? Lek wedi virus bangun bungker blok ojok nag mall,” isi caption dalam video tersebut.

Dari beberapa komentar netizen diketahui jika video tersebut diambil di salah satu pusat perbelanjaan di Surabaya, Jawa Timur. Ada yang spesifik menyebutnya mirip salah satu karyawan BUMN di Jawa Timur.

“Mirip karyawan salah satu BUMN di Jatim,” komentar @Mi73Hel.

“Kalau bayi yang dia gendong itu adalah anaknya. Kasihan sekali tuh bayi, punya bapak tuna otak, tulis @IwanBorneo8.

Kabarnya pria tersebut sudah diciduk oleh pihak yang berwajib. Pihak kepolisian langsung bergerak cepat begitu mendapat video tersebut.

Mengutip dari Halodoc, Shane G. Owens, psikolog dan asisten direktur kesehatan mental kampus di Farmingdale State College (SUNY), mengatakan bahwa para ilmuwan dan dokter menanggung sebagian besar kesalahan atas banyaknya orang yang enggan memakai masker karena sejak awal informasinya sangat simpang siur.

Meskipun tingkat infeksi corona tetap tinggi, beberapa penolak masker belum melihat teman atau anggota keluarga mereka terinfeksi Covid-19. Mereka pun bersikap sinis tentang pemakaian masker. Perdebatan tentang masker pun jadi seperti latihan berpikir, karena virus corona belum menyentuh mereka dengan cara yang konkret. 

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Fahmy Fotaleno

Tags

Rekomendasi

Terkini

Polres Langkat Musnahkan Barbuk Ganja dan Sabu

Rabu, 17 April 2024 | 11:20 WIB
X