Guru Madrasah Diniyah Awaliyah di Banten Digaji Rp200 Ribu Per Bulan

- Sabtu, 8 Februari 2020 | 12:11 WIB
Potret guru MDA di Lebak, Banten (Antara)
Potret guru MDA di Lebak, Banten (Antara)

Gaji pendapatan guru Madrasah Diniyah Awaliyah (MDA) di Kabupaten Lebak, Banten yang berkisar Rp150 ribu sampai Rp200 ribu per bulan, tentu tak cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari terlebih bagi yang sudah berkeluarga.

"Pendapatan sebesar itu tentu tidak cukup untuk membeli beras seberat 25 kilogram dengan harga Rp10.000/Kg," kata Kepala MDA Muhajirin Jalan Siliwangi Rangkasbitung, Sopandi di Lebak, Jumat (7/2/2020).

Hingga saat ini, tercatat ada sembilan orang guru di MDA Muhajiri, yang terdiri dari lulusan sarjana Islam, SMA dan pesantren.

Sopandi mengaku, gaji sebagai guru MDA tak bisa untuk mencukupi segala kebutuhan keluarganya. Ia bahkan harus kerja sambilan dengan menjadi guru mengaji rumah ke rumah.

Gaji guru MDA tersebut kata Sopandi, tergantung dengan pembayaran orang tua siswa dari iuran sumbangan partisipasi pendidikan (SPP).

-
ilustrasi aktivitas belajar mengajar di madrasah (istimewa)

Sebanyak 234 siswa yang ada di MDA tersebut, biasanya akan dikenakan SPP sebesar Rp20 ribu/anak.

"Rata-rata pendapatan gaji dari orang tua siswa Rp200 ribu/bulan dan ditambah insentif dari pemerintah daerah Rp600 ribu/tahun," ujar Sopandi.

Menurut Sopandi, gaji yang diterima guru MDA tidak sebanding dengan usaha mereka untuk mencetak generasi yang Islami dan sumber daya manusia (SDM) unggul dan berkarakter.

"Kami berharap Kementerian Agama, pemerintah daerah maupun pemerintah provinsi dapat memperhatikan gaji guru MDA itu," pinta Sopandi.

Sejalan dengan Sopandi, Khadijah, seorang guru MDA Al Kamal di Kampung Sentral Kelurahan Rangkasbitung Barat, Kabupaten Lebak, mengatakan bahwa ia hanya menerima gaji sebesar Rp150 ribu per bulan.

Bahkan, jika iuran SPP sedang macet, Khadijah tak menerima sepeser pun gaji.

"Kami sudah biasa jika tidak menerima gaji, namun merasa terpanggil ingin memajukan anak-anak bangsa ke depan agar memiliki SDM unggul dan berkarakter," ungkap Khadijah.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Zega

Rekomendasi

Terkini

Berawal Saling Tatap, ODGJ Bacok Tetangga di Kepala

Selasa, 23 April 2024 | 19:30 WIB
X