Aksi warga Jalan Urug, Tasikmalaya, Jawa Barat membuang tiga unit motor ke sungai menjadi sorotan netizen. Pembuangan motor tersebut merupakan buntut dari kekesalan warga kepada debt collector.
Warga mengaku kesal dengan aksi debt collector yang dinilai arogan saat melakukan penarikan kendaraan. Debt collector itu disebut sering memberhentikan motor warga yang melintas untuk memeriksa kelengkapan surat berkendara.
Sebelum melemparkan motor ke sungai, warga juga sempat merusak motor tersebut. Mereka lalu beramai-ramai menggotong motor dan dengan santainya membuang motor kredit tersebut ke sungai. Motor itu pun mengalami kerusakan parah.
Di tengah pandemi Covid 19 debtcolektor di Tasikmalaya beraksi dan dhajar masa dan kendaraan dilempar kesungai. pic.twitter.com/N6NWOqavNi
— ???????????????? ???????????????????????? (@upil_jaran67) April 8, 2021
Selain membuang motor, warga juga menghajar dua orang debt collector. Tak lama kemudian, polisi datang meredam keributan yang terjadi dan membawa debt collector yang babak belur tersebut ke rumah sakit.
Aksi warga yang menghajar debt collector ini pun viral dan mendapat beragam reaksi dari netizen.
"Debt collectornya kan juga kerja buat keluarga, itu mtor buat nyari nafkah, mau gmana lgi emg itu kerjaan mereka. Yg ngutang playing victim jdi lebh galak, ngerahin warga. Berani ngutang ga berani bayar," komentar seorang netizen.
"Lha ko ngamook? Woi, walaupun kesel, hargailah! Debcollector juga pekerjaan. Orang yang kerja juga sedang mencari untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Sama2 berjuang ko menyusahkan? Saling menghargai aja laa," kata netizen lainnya.
