Seorang remaja yang masih berstatus pelajar kelas 3 SMP di Pemalang nekad mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri di pohon nangka samping rumah kekasihnya di Desa Majalangu Kecamatan Watukumpul, Kabupaten Pemalang, pada Sabtu (12/12/2020).
Diketahui korban bernama Muhammad Rafi Maulana, merupakan warga Dukuh Bungkus, Desa Majalangu, Kecamatan Watukumpul.
Korban di temukan tewas tergantung gantung diri oleh seorang warga sekitar pukul 17.45 WIB.
Dari informasi yang dihimpun, seorang warga yang menjadi saksi mata melihat sesosok mayat tergantung di pohon nangka ketika dirinya mau pulang kerumah. Melihat hal itu, warga tersebut kemudian langsung menghubungi warga lainya dan melaporkan ke Polsek Watukumpul.
Tidak lama setelah itu, pihak kepolisian Watukumpul langsung mendatangi lokasi untuk memeriksa dan mengevakuasi korban.
Dari pemeriksaan luar oleh tim medis Puskesmas Watukumpul, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban. Petugas hanya menemukan indikasi jika korban melakukan bunuh diri.
Timbul dugaan bahwa korban nekad mengakhiri hidupnya akibat persoalan cinta. Hal itu berdasarkan dari pesan yang di tinggalkan lewat tulisan "Rafi cinta mati vita" yang tertulis di papan pintu rumah yang jaraknya sekitar 3 meter dari titik korban gantung diri.
Catatan Redaksi:
Bunuh diri biasanya disebabkan karena depresi. Depresi, oleh karenanya, tidak boleh dianggap remeh. Jika Anda merasakan tendensi untuk melakukan bunuh diri, atau melihat teman atau kerabat yang memperlihatkan tendensi tersebut, sangat disarankan untuk menghubungi dan berdiskusi dengan pihak terkait, seperti psikolog, psikiater, maupun klinik kesehatan jiwa.
