Satu Keluarga di Bojonegoro Tewas Tersengat Listrik Pengusir Tikus saat Mengairi Sawah

- Selasa, 13 Oktober 2020 | 09:17 WIB
Satu keluarga di Bojonegoro tewas tersengat aliran listrik di sawah. (Instagram)
Satu keluarga di Bojonegoro tewas tersengat aliran listrik di sawah. (Instagram)

Sungguh tragis akhir riwayat hidup Parno (65) dan keluarganya. Dia bersama istrinya, Reswati (55), dan dua anaknya, Jayadi (31) dan Zaenal Arifin (21), ditemukan tewas diduga karena tersengat aliran listrik di sawahnya di Dusun Prijek, Desa Tambahrejo, Kecamatan Kanor, Bojonegoro, Senin pagi (12/10/2020) sekitar pukul 06.00 WIB.

Berdasarkan informasi yang terhimpun, sengatan listrik tersebut diketahui berasal dari kabel listrik yang digunakan oleh petani setempat untuk mengusir hama tikus.

Parno dan keluarganya tidak menyadari kalau kabel tersebut terjatuh ke air sawah sehingga ketika mereka menginjakkan kaki ke dalam sawah pada Minggu malam (11/10/2020) setelah waktu Isya, mereka berempat tersetrum hingga tewas.

Keesokan harinya, Senin pagi, petani-petani lain yang hendak ke sawah, mendapati jasad mereka berempat tergelatak di sawah. Warga satu kampung pun kemudian gempar oleh peristiwa tersebut.

Kapolres Bojonegoro AKBP M Budi Hendrawan membenarkan peristiwa tragis itu.

"Benar, masih pemeriksaan saksi-saksi," katanya melalui WhatsApp, Senin malam.

Kapolsek Kanor, Iptu Hadi Waluyo menjelaskan, awalnya Parno dan anak sulungnya Jayadi lebih dulu ke sawah, hendak mengairi sawah mereka pada Minggu malam, selepas salat Isya.

Kemudian, karena sampai pukul 22.00 WIB belum juga pulang, istri dan anak keduanya, Zaenal, menyusul ke sawah dengan maksud menyuruh lekas pulang.

Namun, alih-alih menjemput dan mengajak pulang ke rumah, istri dan anak keduanya itu malah ikut menyusul Parno dan Jayadi ke pelukan Tuhan.

Kabel listrik itu diduga sengaja diletakkan melintang di sawah untuk membunuh tikus-tikus yang merusak padi.

"Para korban diduga terinjak kabel listrik tersebut," kata Hadi.

Atas kejadian ini, Hadi pun mengimbau kepada para petani di wilayah kerjanya supaya tidak lagi menggunakan kabel listrik sebagai metode untuk mengusir hama tikus.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

X