Ditangkap Militer Myanmar, Menlu AS Tuntut Suu Kyi Dibebaskan

- Senin, 1 Februari 2021 | 12:06 WIB
Menlu AS Antony Blinken (REUTERS via Handout), pemimpin Myanmar Aung San Suu Kyi (REUTERS/Soe Zeya Tu).
Menlu AS Antony Blinken (REUTERS via Handout), pemimpin Myanmar Aung San Suu Kyi (REUTERS/Soe Zeya Tu).

Pasca penangkapan pemimpin Myanmar Aung San Suu Kyi, Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Antony Blinken bereaksi atas penangkapan tersebut. Ia meminta para pemimpin militer Myanmar untuk membebaskan pemimpin sipil tersebut dan beberapa orang lainnya yang ditahan dalam penyerbuan pada Minggu malam (31/1/2021) di negara itu.

Mengutip Antara, Blinken dalam sebuah pernyataan menyampaikan bahwa Amerika Serikat menyatakan keprihatinan dan kekhawatiran besar atas laporan penahanan pejabat pemerintah dan pemimpin masyarakat sipil Myanmar.

"Kami menyerukan kepada para pemimpin militer Myanmar untuk membebaskan semua pejabat pemerintah dan pemimpin masyarakat sipil dan menghormati keinginan rakyat Myanmar seperti yang diungkapkan dalam pemilihan umum demokratis pada 8 November," kata Blinken.

Baca Juga: Pemimpin Myanmar Aung San Suu Kyi Ditangkap, Kenapa?

"Amerika Serikat mendukung rakyat Myanmar dalam aspirasi mereka untuk demokrasi, kebebasan, perdamaian, dan pembangunan. Pihak militer harus segera membalikkan tindakan ini," ujar dia.

Tentara Myanmar pada Senin (1/2/2021) mengumumkan keadaan darurat saat mereka menyatakan melakukan penahanan terhadap para pemimpin senior pemerintah Myanmar sebagai tanggapan atas kecurangan selama pemilihan umum tahun lalu.

Sebuah video yang disiarkan di televisi milik militer Myanmar menyebutkan bahwa kekuasaan telah diserahkan kepada panglima angkatan bersenjata, Jenderal Senior Min Aung Hlaing.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Edi Hidayat

Tags

Rekomendasi

Terkini

X