Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) menegaskan bahwa seorang wanita yang dibunuh oleh kekasihnya di Taiwan merupakan warga negara Taiwan, dan bukanlah warga negara Indonesia (WNI).
Hal tersebut diungkapkan oleh Direktur Perlindungan Warga Negara Indonesia dan Badan Hukum Indonesia Kemenlu Judha Nugraha berdasarkan konfirmasi pihak Kantor Dagang dan Ekonomi Indonesia (KDEI) Taipei.
Baca juga: WNI Dibunuh Kekasihnya di Taiwan, 63 Tusukan di Sekujur Tubuh, Ternyata Ini Penyebabnya
"Informasi yang diterima KDEI Taipei bahwa korban merupakan WN Taiwan," ucap Judha kepada Indozone, Minggu (9/8/2020).
Lebih lanjut, Judha menjelaskan, jika wanita tersebut dahulu memanglah seorang WNI, namun kini diketahui telah berpindah kewarganegaraan menjadi warga negara Taiwan.
Baca juga: WNI Dibunuh Kekasihnya di Taiwan, Luka 63 Tusukan, Media Taiwan Ramai Beritakan Kasusnya
"Dahulu adalah WNI, tapi sudah pindah kewarganegaraan menjadi WN Taiwan," pungkasnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, seorang wanita dibunuh oleh kekasihnya sendiri dengan cara ditusuk hingga korban mengalami luka 63 tusukan di tubuhnya. Informasi tersebut dibagikan di akun Instagram @nenk_update. Penyebab pria tersebut tega menghabisi nyawa kekasihnya lantara wanita tersebut selingkuh dengan pria lain.
