Setelah tidak puas dengan kepengurusan Partai Amanat Nasional (PAN), Amien Rais menyatakan keluar dan mendirikan partai baru yakni Partai Umat.
Partai tersebut dibentuk bersama beberapa eks pengurus PAN.
"Partai Umat insyaallah bertekad bekerja dan berjuang bersama anak bangsa lainnya melawan kezaliman dan menegakkan keadilan," ucap Amien dalam live di Instagram, Kamis (1/10/2020).
Tokoh reformasi tersebut tidak merinci terkait makna nama partai yang dia dirikan. Namun dia menegaskan kalau partainya itu memegang teguh dasar negara.
"Partai Umat akan berjuang dan bekerja memegang teguh Pancasila, UUD 1945, dan semua aturan demokrasi universal," imbuh tokoh reformasi itu.
Hanya saja, Amien menyebut kalau tujuan dirinya bersama rekan-rekan membentuk partai itu karena perintah agama seperti halnya dalam Alquran yakni menyerukan pada kebaikan dan mencegah kemungkaran, serta menegakkan keadilan dan memberantas kemungkaran.
"Yang kedua bergerak lebih pada tataran nasional level makro dan berkaitan erat dengan masalah kekuasaan. Sejarah umat manusia menunjukkan bahwa hanya negara yg mampu melakukan kezaliman kolosal, tapi sebaliknya pula hanya negara yang dapat menegakkan keadilan secara merata," tuturnya.
"Pada akhirnya segolongan umat manusia harus berikhtiar untuk menegakkan keadilan sekaligus melawan kezaliman secara sistematik lewat perjuangan politik," pungkasnya.
