Transjakarta Beroperasi Normal meski Ada Demo BEM SI di DPR

- Senin, 11 April 2022 | 10:16 WIB
Penumpang turun naik di halte Transjakarta Tosari. (ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra)
Penumpang turun naik di halte Transjakarta Tosari. (ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra)

PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) memastikan armadanya akan beroperasi dengan normal meskipun terdapat aksi demonstrasi yang dilakukan Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) di gedung DPR RI. 

Kepala Divisi Sekretaris dan Humas Transjakarta, Angelina Betris mengatakan hingga saat ini  layanan Transjakarta masih normal, sehingga belum melakukan perubahan operasional apa pun. 

Namun, ia tak menutup kemungkinan akan ada perubahan layanan yang mencakup rute, operasional, dan fasilitas lainya jika ada gangguan akibat demonstrasi itu. Namun jika ada perubahan, pihaknya akan melakukan koordinasi terlebih dahulu. 

“Jika terdapat informasi penyesuaian layanan, tentu akan disampaikan secara masif dan langsung," ujar Betris kepada awak media, Senin (11/4/2022). 

Ia mengatakan, para petugas Transjakarta akan turut menyampaikan informasi secara lengkap atas setiap penyesuaianyang diimplementasikan. Pemberitahuan lebih lanjut juga akan disampaikan melalui media sosial dan media massa. 

Baca juga: Berantas Konten Pornografi, Kominfo Pastikan Patroli Siber Nonstop

Pengguna transportasi umum diharapkan memiliki informasi yang lengkap dan utuh. Betris juga mengimbau kepada pelanggan Transjakarta untuk menyusun waktu untuk kenyamanan dalam bermobilitas dengan transportasi publik. 

Salah satunya melalui keberangkatan awal guna menghindari dampak dari
kegiatan aksi unjuk rasa. Adapun jam layanan operasional Transjakarta mulai dari pukul 05.00– 24.00 WIB, efektif mulai Senin ini. 

Ketentuan ini merupakan tindaklanjut dari Keputusan Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) DKI Jakarta Nomor 198 Tahun2022 Tentang Petunjuk Teknis Pengaturan Kapasitas Angkut dan Waktu Operasional Sarana Transportasi Pada Masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Level 2 Corona Virus Disease 2019.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Edi Hidayat

Tags

Rekomendasi

Terkini

X