Mulai 1 November 2021 Thailand akan mengizinkan pengunjung yang divaksinasi penuh dari negara-negara berisiko rendah untuk memasuki negara tersebut tanpa harus karantina.
Langkah ini dilakukan pemerintah Thailand sebagai cara untuk meningkatkan ekonomi pasca pandemi Covid-19 yang telah menewaskan banyak orang di seluruh dunia.
Dilansir Bangkok Post, pengumuman tersebut disampaikan langsung oleh Perdana Menteri Thailand Prayut Chan-o-cha pada Senin malam (11/10/2021).
Baca juga: Per 2022 Mendatang, Thailand akan Menetapkan Pajak untuk Turis
Prayut Chan-o-cha mengatakan bahwa dia telah menginstruksikan Pusat Administrasi Situasi Covid-19 (CCSA) dan Kementerian Kesehatan Masyarakat untuk mempertimbangkan membuka kembali Thailand untuk turis yang divaksin penuh tanpa karantina.
Persyaratan bagi pengunjung internasional harus menunjukkan surat bebas Covid-19 pada saat berpergian. Pengunjung juga harus menjalani tes di Thailand sebelum meninggalkan negara itu.
Bagi negara yang masih berisiko tinggi Covid-19 harus menjalani karantina setelah sampai di Thailand.
Prayut juga mengatakan pemerintah diharapkan mempertimbangkan mencabut larangan menyajikan minuman beralkohol di restoran.
"Pada 1 Desember, kami juga akan mempertimbangkan untuk mengizinkan konsumsi minuman beralkohol di restoran serta pengoperasian tempat hiburan," kata Jenderal Prayut.
Vaksinasi di Thailand sendiri melonjak tiga kali lipat pada bulan Juli, dari sekitar 80.000 dosis sehari pada bulan Mei, terus meningkat hingga Thailand naik menjadi salah satu dari 10 negara tercepat di dunia dalam memberikan vaksin.
