Said Didu Balikkan Pernyataan Menteri Erick Thohir: BUMN, Badan Usaha Milik Nenek Gue

- Sabtu, 29 Mei 2021 | 18:45 WIB
Said Didu dan Menteri BUMN Erick Thohir. (Foto/Antara/Istimewa)
Said Didu dan Menteri BUMN Erick Thohir. (Foto/Antara/Istimewa)

Pengangkatan Abdi Negara Nurdin atau yang dikenal publik dengan panggilan Abdee Slank sebagai Komisaris Independen di PT Telkom Indonesia (Persero) menimbulkan pro dan kontra.

Said Didu mantan sekretaris Kementrian BUMN yang pernah menjabat dibeberapa anak perusahaan plat merah menyebut pengangkatan Abdee Slank jadi komisaris Telkom di luar nalar.

"Sepertinya buzzer #slank dan buzzer2 lain sedang digerakkan utk bela pengangkatan Komisaris Telkom yg betul2 di luar nalar," kata Said Didu dalam cuitannya di Twitter seperti yang dikutip Indozone.id, Sabtu (29/5/2021).

Said Didu pun mengutip pernyataan yang pernah disampaikan oleh Menteri BUMN Erick Thohir dengan sebutan: 'BUMN Bukan Badan Usaha Milik Nenek Lu'.

"Sepertinya penguasa skrg mengelola BUMN berdasarkan prinsip bhw BUMN adalah Badan Usaha Milik Nenek Gue - maka bebas membagi-bagi jabatan kepada siapapun yg dikehendaki. Hanya berharap agar BUMN yg sedang hancur tdk menjadi hancur lebur," kata Said Didu.

Menurut Said Didu tidak ada lagi kreteria yang digunakan untuk pengangkatan komisaris BUMN, apakah mereka dari orang profesional atau bukan.

"Tidak ada lagi kreteria. Suka-suka dia saja. Kenapa? Satu di dalam peraturan yang ada itu jelas persyaratan kompetensi untuk komisaris, apalagi direksi. Dan ada masa jabatan Komisaris dan Direksi," sambung Said Didu galam kanal Youtubenya, MSD.

Menurutnya yang terjadi saat ini tidak ada kreteria pejabat BUMN yang diangkat hingga dinilai mengabaikan kritik masyarakat. 

"Apa yang terjadi sekarang, tidak ada kreteria apapun. Siapa pun yang dia inginkan akan dia angkat. Dan dia betul-betul mengabaikan kritik rakyat. Saya sebenarnya sudah malas bicara, karena diabaikan saja," ujarnya.

Bahkan katanya, BUMN sekarang dikelola sangat otoriter. Tidak lagi mengabaikan apapun. Rasa keadilan orang akan sangat aneh, dimana orang berkasus dijadikan komisaris hingga seorang gitaris jadi komisaris.

"Kemudian datang lagi bu Risma, jadikan pemulung sebagai karyawan BUMN. BUMN Ini mau dibawa kemana?" beber Said Didu.

Namun pernyataan Said Didu itu dibantah oleh Triwan Munaf yang menilai Abdee Slank ternyata memiliki kapasitas dalam dunia bisnis.

Menurut mantan Kepala Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) ini, banyak orang mengetahui Abdee sebagai seorang gitaris papan atas dan grup band Slank. Selain itu, Abdee juga dikenal senang berkolaborasi dengan musisi lain baik sebagai gitaris, pencipta lagu, sound engineer maupun produser.

"Namun kiprahnya selama ini tak sebatas main musik saja. Tak banyak yang tahu kalo Abdee ternyata sudah lama berkiprah di dunia bisnis dan juga organisasi-organisasi, baik organisasi masyarakat maupun pemerintahan," kata Triawan.

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X