Chris Brannigan, Sosok Ayah yang Rela Berjalan Kaki untuk Biaya Penyakit Langka Putrinya

- Kamis, 30 September 2021 | 23:19 WIB
Chris Brannigan, sosok ayah yang rela berjalan kaki untuk galang dana biaya penyakit langka anaknya. (Photo/People)
Chris Brannigan, sosok ayah yang rela berjalan kaki untuk galang dana biaya penyakit langka anaknya. (Photo/People)

Seorang pria bernama Chris Brannigan yang berusia 41 tahun rela berjalan tanpa alas kaki dari Maine ke North Carolina, Amerika Serikat (AS) dalam upaya menggalang dana untuk anaknya yang menderita Cornelia de Lange Syndrome (CdLS).

Putrinya yang bernama Hasti menderita penyakit langka, yakni Cornelia de Lange Syndrome (CdLS). Penyakit itu adalah gangguan langka yang menyerang anak sejak lahir, dapat mengalami keterlambatan perkembangan fisik baik sebelum maupun setelah lahir, memiliki wajah yang khas, malformasi ekstremitas, dan cacat intelektual.

-
(Photo/People)

Dilansir dari People, Kamis (30/9/2021), Chris dan istrinya Hengameh diberi tahu petugas medis bahwa tidak ada harapan bagi anaknya, sebab tidak ada obat yang ditemukan untuk menyembuhkan penyakit anaknya.

-
(Photo/People)

“Kami tahu begitu Hasti lahir, dia menghadapi beberapa tantangan. Dia mengalami kram dalam waktu 24 jam setelah lahir. Dia mengalami kesulitan makan selama tahun pertama kelahirannya dan masalah itu berlanjut sampai dia berusia lima tahun. Dia bahkan belum mengucapkan satu kata pun," kata Chris yang merupakan pensiunan militer Inggris.

-
(Photo/People)

Baca juga: Tragedi Sepeda Listrik Terjadi Lagi, Ibu Dua Anak Ini Tewas saat Menabrak Bahu Jalan

Chris kemudian melakukan kampanye perjalannya dengan judul "Hope for Hasti", yang bertujuan menciptakan terapi yang dapat mengobati CdLS. Chris mulai bepergian tanpa sepatu melintasi Amerika dari Inggris tahun 2020.

-
(Photo/People)

"Kami membutuhkan 3,5 juta dollar (Rp50 miliar) untuk mewujudkannya bagi anak-anak. Jadi, jika kami harus melakukan sesuatu yang besar, sesuatu yang benar-benar menarik perhatian orang," katanya.

“Banyak orang bepergian dengan sepeda, tetapi kami pikir kami perlu melakukan sesuatu yang akan membuat orang melihat dua kali dan kami akan mendapatkan perhatian mereka. Itu sebabnya kami memutuskan untuk melakukannya tanpa sepatu," terang Chris.

-
(Photo/People)

 

“Berjalan itu mudah, tapi tanpa sepatu sangat sulit, seperti hidup Hasti,” katanya.

Setelah perjalanan 35 hari, Chris diakui sebagai Pride of Britain Award, dan bahkan menerima sorakan dari penyanyi terkenal, Taylor Swift. Ia mengatakan, hal tersebut membuat Hasti senang karena sangat tertarik dengan musik penyanyi tersebut.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X