Apresiasi Kemenlu soal Travel Warning, DPR: Tinggal SOP Evakuasi

- Selasa, 28 Januari 2020 | 22:33 WIB
Suasana Kota Wuhan di Tiongkok setelah merebaknya virus korona. (REUTERS/Stringer)
Suasana Kota Wuhan di Tiongkok setelah merebaknya virus korona. (REUTERS/Stringer)

Wakil Ketua Komisi I DPR RI dari Fraksi PKS, Abdul Kharis Almasyhari mengapresiasi Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) yang mengeluarkan travel warning ke Provinsi Hubei, Tiongkok.

Menurutnya, lebih baik jika diperluas bukan hanya Provinsi Hubei tapi juga ke semua wilayah karantina di Tiongkok khususnya dan Tiongkok umumnya kepada seluruh WNI agar sementara waktu kedepan untuk tidak berkunjung terlebih dahulu.
 
Dia juga meminta Kemenlu mendesak Pemerintah Tiongkok membuka jalur evakuasi warga negara Indonesia (WNI) yang saat ini masih berada di  Wuhan dan sekitarnya, Tiongkok.

"Sudah makin banyak korban, hari ini saja meningkat dua kali lipat yang sebelumnya hanya 2.000-an menjadi 4.000 lebih, dengan korban meninggal lebih dari 100 jiwa," ucapnya saat dikonfirmasi Indozone, Selasa (28/1/2020).

Menurutnya, pemerintah harus siapkan kondisi terburuk seperti evakuasi dan karantina sesuai dengan SOP penanganan internasional dalam menghadapi virus ini.

"Sehingga WNI yang dievakuasi harus dipastikan kesehatan dan keselamatannya sebelum sampai ke tanah air," katanya.

Kharis menambahkan sudah belasan negara berupaya evakuasi warganya dari kawasan Virus Corona apabila memungkinan para WNI ini bisa langsung dibawa ke Indonesia atau dievakuasi keluar dari wilayah karantina dan tetap berada di wilayah China.

Diketahui, WNI yang tercatat berada di wilayah Karantina total berjumlah 243 orang, mereka semua tersebar di 15 kota yang ada di Provinsi Hubei.

 

Artikel Menarik Lainnya

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

Gempa 5,3 Magnitudo Guncang Gorontalo Dini Hari

Kamis, 25 April 2024 | 14:57 WIB
X