Setelah menggeledah gedung YG Entertainment untuk mengumpulkan bukti, Polisi telah memberlakukan larangan perjalanan terhadap mantan kepala YG Entertainment Yang Hyun Suk, menurut laporan oleh No Cut News.
Dilansir dari soompi.com, pada pagi hari 20 Agustus, outlet berita melaporkan bahwa larangan itu dilakukan setelah berita Yang Hyun Suk akan diperiksa mengenai kebiasaan berjudi pada minggu lalu.
Pihak berwenang memutuskan Yang Hyun Suk memiliki risiko penerbangan, yang berarti mereka percaya ia dapat mencoba untuk meninggalkan negara untuk menghindari penuntutan.
17 Juli 2019 lalu, Yang Hyun Suk secara resmi ditetapkan sebagai tersangka atas dugaan prostitusi. Dia ditetapkan kembali menjadi tersangka pada 14 Agustus 2019 karena berjudi, setelah itu polisi melakukan pencarian dan penyitaan ke gedung YG Entertainment pada 17 Agustus 2019.
Kabar terbaru menyebutkan polisi mengungkapkan akan segera menyelesaikan analisis dokumen yang disita dari YG Entertainment serta rekening bank terkait dengan prostitusi.
Polisi akan memanggil Yang Hyun Suk dan Seungri yang tengah diselidiki karena judi dan prostitusi, dan sejumlah tuduhan lainnya yang masih tahap penyelidikan untuk diinterogasi.
