Anggota DPR Fraksi PDIP, Johan Budi Sapto Pribowo mengungkapkan isi pertemuannya dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Rabu (1/12/2021), yang ramai dikaitkan dengan isu reshuffle kabinet.
Johan Budi mengatakan selain silahturahmi, saat bertemu Presiden Jokowi ia juga memberikan masukan perihal kinerja para menteri.
“Saya sebenarnya ketemu Pak Jokowi, seperti yang sudah saya sampaikan, ini bukan kali pertama saya ketemu Pak Jokowi selama saya di DPR. Saya yang memberi masukan terhadap kinerja kabinet atau menteri Pak Jokowi,” kata Johan Budi di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (6/12/2021).
Disebutkan Johan Budi, pembicaraan tersebut tak menyinggung perihal reshuffle yang kabarnya akan dilakukan 8 Desember 2021. Apalagi perihal posisi Juru Bicara (Jubir) yang kosong pasca ditinggal Fadjroel Rachman
Baca juga: Soal Isu Reshuffle, NasDem: Kami Selalu Hormati Setiap Keputusan Presiden Jokowi
“Pak Presiden Jikowi juga senang mendapat informasi dari siapapun, saya menyebutnya semacam second opinion yang berkaitan dengan tugas para menterinya. Sebenarnya, silaturahmi itu, nggak bahas soal reshuffle, tidak bahas soal jubir jubiran lah, nggak ada itu,” katanya menegaskan.
Dia mengklaim pertemuan dengan Presiden Jokowi sudah sering dilakukannya. Tapi kebetulan Presiden Jokowi sedang berada di Istana Negara.
“Enggak enggak, ya itu tadi soal kinerja kabinet, yang lebih utama silaturahmi, saya sampaikan ke temen-temen juga ini bukan pertama kali saya ketemu Pak Presiden. Kebetulan karena bertemu di Istana kemudian teman teman media tahu gitu, dan dikait-kaitkan dengan isu yang lagi ramai dengan reshuffle, padahal nggak ada hubungan,” katanya membeberkan.
