Wagub Riza Tegaskan DKI Jakarta Tetap Gelar Balapan Formula E pada 2022

- Kamis, 19 Agustus 2021 | 23:22 WIB
Kiri: Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria. (INDOZONE/Fahmy Fotaleno) Kanan: Lokasi balapan Formula E Jakarta E-Prix saat ini masih jadi polemik. (Twitter/@Jakarta_ePrix)
Kiri: Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria. (INDOZONE/Fahmy Fotaleno) Kanan: Lokasi balapan Formula E Jakarta E-Prix saat ini masih jadi polemik. (Twitter/@Jakarta_ePrix)

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyebut bahwa ajang balap mobil Formula E di Jakarta pada 2022 tetap dijadwalkan seperti kegiatan sejenis lainnya di seluruh dunia seperti olimpiade.

"Semua 'event-event' internasional tetap dijadwalkan sejauh dimungkinkan pelaksanaannya, seperti olimpiade, memang saat ini polanya berubah, tidak harus datang penonton sebanyaknya, tapi gelaran-gelaran tetap berjalan, jadi bukan 'sense of crissis' yang kurang," kata Riza di Balai Kota Jakarta, Kamis (19/8) malam dikutip dari ANTARA.

Riza menyebutkan para atlet harus mendapatkan kesempatan untuk berkompetisi. Mulai dari tingkat kabupaten, hingga internasional harus mendapat kesempatan untuk menjalani turnamen.

"Jangan karena pandemi COVID-19 kemudian mereka tidak mendapat kesempatan untuk mengukir prestasi, namun semuanya harus sesuai protokol kesehatan," katanya.

Baca juga: MotoGP Malaysia Batal Digelar Karena Pandemi, Diganti dengan Balapan di Misano

Riza menyebutkan kegiatan balap mobil listrik yang telah ditunda pada 2020 dan 2021 itu adalah untuk mendukung rencana transformasi kendaraan di Ibu Kota dari yang berbahan bakar fosil menjadi menggunakan daya dari sistem kelistrikan.

"Selain itu tentu nantinya ada dampak ekonomi," tuturnya.

Sebelumnya, target DKI untuk menggelar balap mobil listrik Formula E pada Juni 2022 dikritik beberapa anggota DPRD DKI Jakarta yang menyebutkan akan menggunakan hak interpelasi kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Terkait hal itu, Riza mengatakan, interpelasi merupakan hak dan kewenangan anggota DPRD. 

"Namun saya sarankan sejauh bisa didiskusikan, dimusyawarahkan, didialogkan, dibahas dalam forum, tidak harus interpelasi," kata Riza Patria.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X