Belajar dari Ayahnya, Erick Thohir Tekankan Pentingnya Berpikir Positif

- Jumat, 26 Agustus 2022 | 21:00 WIB
Menteri BUMN Erick Thohir (Twitter/@erickthohir)
Menteri BUMN Erick Thohir (Twitter/@erickthohir)

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir memuji positive thinking atau pikiran positif yang dimiliki ayahnya, Mochamad Teddy Thohir. Pasalnya, positive thinking ini yang menjadikan Mochamad Thohir sebagai seorang pengusaha sukses di Tanah Air.

Sehubungan dengan itu, Erick Thohir meminta semua generasi muda Indonesia untuk juga memiliki positive thinking. Yaitu tidak hanya memikirkan situasi saat ini, tetapi memikirkan apa yang akan diraih di masa mendatang agar menjadi orang-orang sukses di kemudian hari.

Hal itu dipaparkan Erick Thohir saat menjadi pembicara dalam Simposium Internasional XIV Perhimpunan Pelajar Indonesia Dunia Day 2 di Jakarta, Selasa 23 Agustus 2022.

"Almarhum bapak saya, usia 10 tahun miskin, yatim, dari desa di Gunung Sugih, Lampung, memutuskan untuk merantau ke Tanjung Karang untuk mencari SMP. Lalu merantau ke Solo nyari SMA. Merantau lagi ke Jakarta nyari kuliah. Alhamdulilah sukses," cerita Erick Thohir memotivasi para mahasiswa Indonesia yang menempuh pendidikan di luar negeri itu.

-
Belajar dari Ayahnya, Erick Thohir Tekankan Pentingnya Berpikir Positif (Istimewa)

Menurut Erick Thohir, tanpa positive thinking, kemungkinan Mochamad Thohir tidak bisa menjadi siapa-siapa. Sebab dia seorang anak yatim dan miskin dan hanya menerima nasib. Namun positive thinking dan mindset yang benar sunguh-sungguh mengubah nasib sendiri. Dia yang mengubah nasibnya, bukan orang lain.

"Coba waktu itu dia tidak punya positive thinking. Saya miskin, yatim, dari desa, ya udah nasibnya di sini. Itulah yang selalu saya bilang ke anak muda. Jangan pernah kalian hanya memikirkan hari ini, tetapi masa depan kalian apa? Itu yang harus kalian jujur," jelas Erick Thohir lagi.

Lebih jauh Erick Thohir menjelaskan bahwa growth mindset akan menjadi pertumbuhan yang penting.

"Untuk apa? Tadi manusianya menjadi sumber pertumbuhan ekonomi, ya dengan inovasinya dengan hasil karyanya. Itu yang harus kita ubah. Percuma bonus demografi yang tadi saya sampaikan hanya jadi penonton," pungkas Erick Thohir yang juga menjadi pengusaha.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Edi Hidayat

Tags

Rekomendasi

Terkini

X