Terungkap 5 Fakta Lukman Sosok Pelaku Bom Bunuh Diri Bersama Istri di Katedral Makassar

- Senin, 29 Maret 2021 | 18:32 WIB
Pelaku bom bunuh diri Lukman dan istrinya saat berboncengan di atas motor. (Istimewa)
Pelaku bom bunuh diri Lukman dan istrinya saat berboncengan di atas motor. (Istimewa)

Sejumlah fakta akhirnya terungkap dari pelaku bom bunuh diri di gereja Katedral Makassar yang ternyata merupakan pasangan suami istri dan masih pengantin baru.

Diketahui pelaku pria bom bunuh diri bernama Lukman dan sang istri berinisial YSF. Mereka baru menikah selama 6 bulan.

Keduanya diduga merupakan anggota Jamaah Ansharut Daulah (JAD).

Berikut ini sejumlah fakta Lukman pelaku bom bunuh diri di Makassar.

1. Lukman titip pesan wasiat

Sebelum meninggal saat jadi pengantin bom bunuh diri, pasangan suami istri meninggalkan pesan kepada orangtuanya yang jadi wasiat untuk pamit dan siap mati syahid.

Pemahaman yang salah kaprah soal ajaran mati syahid itu diungkap L suami YSF pelaku bom bunuh diri di depan gereja Katedral, Makassar, Minggu (29/3/2021).

Wasiat terakhir suami pengantin baru itu disampaikan oleh Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo di Polda Sulawesi Selatan, Senin (29/3/2021).

"Yang perlu kita informasikan bahwa saudara L ini sempat meninggalkan surat wasiat kepada orangtuanya," kata Jenderal Sigit dalam konferensi pers

2. Surat wasiat ditujukan untuk orangtua

Surat wasiat itu ditujukan untuk orangtua Lukman. Isi surat wasiat tersebut menyebutkan jika pelaku siap mati syahid.

"Isinya mengatakan bahwa yang bersangkutan berpamitan dan siap untuk mati syahid," beber Sigit.

3. Dinikahkan oleh gembong JAD

Pasangan pengantin bom bunuh diri itu ternyata diketahui dinikahkan oleh tersangka teroris bernama Rizaldi sekitar enam bulan yang lalu.

Risnaldi yang diketahui juga sebagai gembong dan pemimpin dalam kelompok teroris Jamaah Ansharut Daulah (JAD), kini sudah ditangkap oleh Densus 88.

"Beberapa waktu lalu telah ditangkap di bulan Januari. Rizaldi ini kelompok JAD yang terkait dengan peristiwa di Gereja Katedral, Jolo di Filipina pada 2018," beber Sigit.

4. Temukan potongan kepala di atap

Seperti diketahui, sebuah ledakan yang berasal dari bom bunuh diri terjadi di depan Gereja Katedral, Makassar, Sulawesi Selatan.

Halaman:

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X