Dokter Spesialis Sarankan bayi Dibedong Hanya Saat Tidur

- Selasa, 30 Maret 2021 | 19:26 WIB
 Ilustrasi bayi yang sedang tidur. (photo/Pexels/Laura Garcia/ilustrasi)
Ilustrasi bayi yang sedang tidur. (photo/Pexels/Laura Garcia/ilustrasi)

Dokter spesialis anak dari Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), Meirdhania Andina merekomendasikan orang tua untuk membedong bayi (swaddling) hanya saat dia tidur.

"Saat bayi tidur (dibedong) dan setelah dia bangun dilepas bedong, tujuannya supaya bayi bisa bebas eksplore (hal-hal di sekelilingnya)," ujar dia yang berpraktik di Brawijaya Hospital Saharjo itu dalam "Mothercare x Love to Dream Virtual Launch Event", Selasa (30/3) dikutip dari ANTARA.

Kamu sebagai orang tua atau pengasuh, juga sebaiknya membuka bedong bayi saat dia menyusui agar tangannya bisa mengeksplorasi hal-hal di sekitarnya lebih bebas.

Bedong sendiri sebenarnya bermanfaat untuk memberikan rasa nyaman pada bayi. Dokter Claire McCarthy dari Harvard Medical School mengatakan, bedong bisa membuat bayi merasa seperti berada kembali di dalam rahim dan terbukti membantu bayi tidur lebih nyenyak. Sebaiknya pilih kain yang terbuat dari bahan yang soft, agak tebal bila bayi tinggal di kawasan dingin dan bahan yang menyerap keringat apabila bayi berada di kawasan tropis.

"Manfaatnya, memberikan rasa nyaman pada bayi, tidak kaget usai keluar dari rahim ibu, bayi mudah kedinginan makanya sering terjadi hipotermia. Kainnya bisa dari bahan soft, di daerah iklim dingin bisa agak lebih tebal, sementara bila tinggal di wilayah tropis pilih yang mudah menyerap keringat," kata Andina.

Baca juga: Jalur Pendakian Gunung Semeru Kembali Dibuka pada 1 April

Selain itu, tidak disarankan membedong bayi terlalu ketat atau bahkan terlalu longgar, terlalu membatasi gerak bayi. Sebaliknya, pertahankan posisi normal bayi yang tidak bisa terlalu lurus melainkan posisi kakinya terbuka keluar seperti katak sehingga tidak perlu ditarik karena bisa berisiko membuatnya cedera.

Andina merekomendasikan Anda tidak lagi membedong bayi bila usianya sudah melebihi dua bulan karena ia cenderung lebih aktif bergerak pada usia itu.

Khusus mengenai pengaturan tidur, bayi disarankan bisa satu ruangan dengan orang tuanya namun di dalam box khusus untuk memudahkan bayi lebih mandiri dan terbiasa tidur tanpa didampingi orang tua.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

Berawal Saling Tatap, ODGJ Bacok Tetangga di Kepala

Selasa, 23 April 2024 | 19:30 WIB
X