Banyak orang berupaya untuk menjadi sehat, mulai dari mengatur pola makan hingga berolahraga. Namun, menjadi sehat ternyata tidak menjamin seseorang memiliki tubuh bugar.
Dr Michael Triangto, SpKO mengatakan, sehat dan bugar adalah hal yang berbeda. Michael memberi contoh mengenai perbedaan sehat dan bugar.
Seseorang berdasarkan hasil cek kesehatan kondisi tubuhnya dinyatakan sehat. Tapi, saat dia harus naik turun tangga hanya untuk beberapa lantai, napasnya malah terengah-engah hingga lebih dari 30 menit. Ini menandakan bahwa orang tersebut tidak bugar.
"Hal itu menandakan orang itu memang sehat, namun tidak bugar. Bila orang itu bugar, naik tangga lima atau enam lantai lalu terengah-engah itu wajar, tapi lima atau enam menit kemudian seharusnya sudah kembali pulih," ungkap Michael, dilansir dari Antara.
Michael mengatakan, seseorang seharusnya tak hanya memiliki tubuh yang sehat, tapi juga bugar. Sehat berarti tidak memiliki keluhan penyakit atau gangguan apa pun.
Sementara itu, bugar berarti mampu melakukan aktivitas sehari-hari dan lebih daripada itu tanpa harus merasa kelelahan secara berlebihan.
Michael juga menyarankan latihan aerobik untuk mendapat tubuh yang sehat. Contoh dari latihan aerobik atau kardio adalah jalan cepat, lari-lari ringan atau jogging, bersepeda, berenang, skipping hingga mendayung.
Untuk mendapatkan tubuh bugar, maka disarankan melakukan olahraga non-aerobik seperti angkat besi, push up, sit up, lunges, squat, hingga plank.
