PM Haiti Ariel Henry Dituduh Ikut Andil Dalam Pembunuhan Presiden Jovenel Moise

- Kamis, 16 September 2021 | 14:11 WIB
Perdana Menteri Ariel Henry. (REUTERS/STRINGER)
Perdana Menteri Ariel Henry. (REUTERS/STRINGER)

Pemerintahan Haiti mulai runtuh saat Perdana Menteri Ariel Henry dituduh ikut andil dalam pembunuhan presiden Jovenel Moise pada Juli lalu.

Tuduhan itu semakin kuat setelah seorang pejabat tinggi di Haiti mengundurkan diri pada hari Rabu (15/9/2021). Dalam suratnya, pejabat tinggi bernama Renald Luberice menuduh Hanry menghalangi keadilan.

Dilansir Associated Press, Renald Luberice menjabat sebagai sekretaris jenderal Dewan Menteri Haiti lebih dari empat tahun.

Luberice mengatakan bahwa dia tidak lagi bisa berada di bawah arahan seseorang yang dicurigai. Luberice juga mengatakan dia prihatin dengan dugaan bukti terhadap Henry dalam pembunuhan Presiden Jovenel Moise.

Baca juga: Setelah Pembunuhan Presiden Moise, Haiti Menunjuk Perdana Menteri Baru Pada Hari Selasa

Minggu lalu, mantan kepala jaksa Port-au-Prince Bed-Ford Claude meminta Henry untuk bertemu dengannya pada hari Selasa untuk menjelaskan mengapa dia melakukan dua percakapan telepon dengan tersangka kunci hanya beberapa jam setelah pembunuhan Jovenel Moise pada 7 Juli di rumahnya.

Pada hari Selasa (14/9/2021), Claude memerintahkan hakim yang mengawasi kasus tersebut untuk menuntut dan menyelidiki perdana menteri berdasarkan bukti itu.

Namun beberapa jam kemudian kepala jaksa baru menggantikan Claude atas perintah Henry.

Sementara itu Henry belum berkomentar secara terbuka tentang masalah tersebut.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Edi Hidayat

Tags

Rekomendasi

Terkini

X