Ketua DPRD Kabupaten Tolikara, Sonny Wanimbo, membantah kenal dengan Ratius Murib alias Neson Murib yang merupakan pemasok senjata dan amunisi untuk teroris KKB Papua.
Neson Murib sebelumnya telah ditangkap oleh personel Satuan Tugas Operasi Nemangkawi.
"Saya tidak kenal dengan pelaku RM. Keterangan menyebutkan saya kenal dan kuliah di Bali. Sementara sampai saat ini saya kuliah universitas di Jakarta dan masih menempuh pendidikan pascasarjana," kata Wanimbo, Sabtu (19/6/2021).
Dia juga membantah informasi soal dirinya yang mentransfer uang kepada Neson Murib.
"Saya orang Tolikara sementara pelaku dari Puncak Jaya, ya ini tidak benar tuduhan terhadap saya sebagai ketua DPRD Tolikara," tegasnya.
Sonny Wanimbo merasa hal ini telah mencemarkan nama baiknya dan juga merupakan pembunuhan karakter secara sistematis, terlebih dia menjabat sebagai Ketua DPRD Tolikara.
"Saya akan menempuh jalur hukum terhadap pihak-pihak yang merugikan nama baiknya, nanti kuasa hukum akan melihat penanganan lebih lanjut," ujar dia, yang didampingi kuasa hukumnya, Aloysius Renwarin.
Wanimbo mengatakan, hingga saat ini belum ada surat panggilan kepadanya untuk dimintai keterangan terkait hubungannya dengan pelaku penjual senjata dan amunisi kepada KKB Papua.
Diberitakan sebelumnya, Satgas Nemangkawi menangkap Ratius Murib alias Neson Murib yang merupakan pemasok senjata ke KKB Papua. Dalam penangkapan itu, petugas menyita barang bukti berupa uang sekitar Rp370 juta.
