Perusahaannya Jadi Mitra Kartu Prakerja, Stafsus Milenial Jokowi Ini Angkat Bicara

- Kamis, 16 April 2020 | 11:01 WIB
Staf Khusus Milenial Presiden Jokowi, Belva Devara (ANTARA)
Staf Khusus Milenial Presiden Jokowi, Belva Devara (ANTARA)

Staf khusus milenial Presiden Joko Widodo (Jokowi) tengah mendapatkan sorotan publik. Pertama, Andi Taufan yang beberapa waktu lalu menyurati seluruh camat di Indonesia untuk mendukung program perusahaan pribadinya. Kini, Stafsus Milenial Presiden, Adamas Belva Syah Devara.

Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) Rachland Nashidik menyebutkan Belva Devara menerima kucuran dana Rp5,7 triliun karena salah satu perusahaannya, yakni Skill Academy menjadi mitra program dari Kartu Prakerja.

Mengenai tudingan itu, Belva memberikan penjelasan melalui cuitan-cuitan dalam akun resmi Twitter pribadinya. Ia menjelaskan bahwa dirinya tidak pernah terlibat dalam pengambilan keputusan apapun untuk program Kartu Prakerja.

"Termasuk besaran anggarannya maupun mekanisme teknisnya. Semua dilakukan independen oleh Kemenko Perekonomian dan Manajemen Pelaksana (PMO)," ucap Belva dalam akun Twitternya @AdamasBelva yang dikutip Indozone, Kamis (16/4/2020).

Belva menegaskan pada saat itu banyak mitra dengan berbagai platform mendaftarkan diri sebagai program di Kartu Prakerja, karena semua proses dilakukan secara terbuka dan diseleksi secara independen oleh Kemenko dan PMO.

"Total mitra ada delapan (8), yang semuanya mengikuti proses seleksi dari akhir tahun 2019 yang dibuka untuk umum," terangnya.

Kemudian, ia juga menyebutkan kalau anak perusahaan dari Ruang Guru tersebut telah didirikan sejak tahun lalu, dan program Kartu Prakerja merupakan bagian dari kampanye Jokowi pada pertengahan tahun 2019, sedangkan ia ditunjuk sebagai stafsus milenial pada November 2019.

"Sehingga mungkin wajar jika terpilih jadi salah satu (dari banyak) mitra, terlepas dari saya adalah stafsus atau bukan. Saya sekali lagi tidak ikut dalam keputusan apapun, bukan pejabat pengadaan, bukan Pejabat Pembuat Komitmen, dan lain-lain," tutup Belva Devara.

Artikel menarik lainya

Editor: Administrator

Tags

Rekomendasi

Terkini

X