Nahdlatul Ulama (NU) menggelar acara “Anugerah 1 Abad NU’ sebagai rangkaian dari peringatan Hari Lahir (Harlah) Ke-100 tahun NU. Acara digelar di Teater Tanah Airku, Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur, Selasa (31/1/2023) malam.
Menteri BUMN Erick Thohir yang didapuk sebagai Ketua Panitia Pengarah Peringatan Harlah 100 Tahun NU mengatakan, NU adalah organisasi Islam terbesar di Indonesia bahkan dunia yang menjunjung tinggi keberagaman dan perbedaan.
“Inilah menjadi kekuatan Indonesia tercinta, NU menjadi kekuatan Islam dan kebangsaan sekaligus,” kata Erick di Teater Tanah Airku, Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur, Selasa (31/1/2023) malam.
Baca Juga: Megawati Soekarnoputri Hadiri Anugerah 1 Abad Nahdlatul Ulama
Lebih lanjut Erick menuturkan, NU mengemban mandat pengembangan peradaban dan perbaikan kehidupan manusia berdasarkan prinsip-prinsip ajaran Islam.
Mandat perbaikan, kata Erick, menjadi penting apalagi Indonesia telah menghadapi berbagai tantangan akibat pandemi COVID-19 yang berdampak pada sektor kesehatan dan ekonomi.
Baca Juga: Punya Pengalaman Baik, Erick Thohir Dianggap Mampu Sukseskan Harlah Satu Abad NU
Kendati demikian, diungkapkan Erick, dengan ekonomi gotong royong Indonesia berhasil keluar dari pandemi. Tak hanya itu, lanjut dia, Indonesia juga akan menjadi bangsa pemenang di masa yang akan datang.
“Tentu seperti yang sudah dilakukan oleh NU bagaimana berkolaborasi di berbagai bidang menyambut abad baru yang lebih tentunya dinamis dan modern,” pungkasnya.
