Jerinx Jadi Duta Anti Narkoba, Ini Harapan DPR RI

- Sabtu, 6 November 2021 | 09:44 WIB
Jerinx dan istrinya, Nora Alexander ditunjuk sebagai duta anti narkoba oleh BNNP Bali. (Instagram/@ncdpapl)
Jerinx dan istrinya, Nora Alexander ditunjuk sebagai duta anti narkoba oleh BNNP Bali. (Instagram/@ncdpapl)

Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Bali menggandeng musisi I Gede Ari Astina atau biasa disapa Jerinx dan menjadikannya duta anti narkoba di Pulau Dewata.

Merespon hal tersebut, Anggota Komisi III DPR RI Wayan Sudirta menyambut baik dipilihnya Jerinx sebagai duta anti narkoba oleh BNN. Tentu dengan harapan agar Jerinx secara aktif mensosialisasikan bahaya serta penting menjauhi narkoba.

“Serta menjauhi pergaulan yang terindikasi sebagai sarang narkoba yang patut dilawan oleh masyarakat maupun BNN dan pemerintah,” tutur  Wayan, Sabtu (6/11/2021).

Meski begitu dia berujar BNN perlu secara signifikan mencegah peredaran narkoba, melakukan edukasi dan menegakkan hukum secara tegas. Kemudian membuat indikator yang terukur agar biaya besar dari negara untuk pencegahan dan pemberantasan narkoba tidak sia-sia.

Dia berkata Indikator ini penting agar jangan sampai dipilihnya tokoh tertentu sebagai duta narkoba tidak linier dan tidak berdampak untuk pencegahan narkoba. Kita harap dengan bertambah nya anggaran negara untuk penanganan narkoba kemudian ada tokoh-tokoh masyarakat dipilih sebagai duta anti narkoba, maka jumlah penyalahgunaan dan terpidana narkoba menjadi semakin sedikit.

“Masyarakat minta agar korban narkoba menurun, terpidana narkoba di LP juga secara signifikan menurun sampai nanti benar benar bebas dari narkoba,” beber Wayan.

Secara filosofis, lanjut dia, tujuan negara kita adalah untuk memberantas peredaran dan penyalahgunaan narkoba. Untuk itu keselamatan seluruh warga negara khususnya generasi muda sebagai penerus bangsa harus menjadi acuan utama.

Kemudian dari sosiologis, label generasi milenial yang disematkan kepada anak muda saat ini merupakan bentuk perubahan dan kemajuan jaman dan teknologi. Cara bersosialisasi mereka saat ini juga cenderung lebih bebas dan mandiri. Cara pandang dan cara hidup generasi milenial ini lebih suka melihat sosok idola atau panutan yang memang dapat mengerti dan memahami kehidupan mereka.

“Untuk itu pengangkatan Jerinx sebagai Duta Antinarkoba Provinsi Bali menurut saya merupakan keputusan yang baik. BNN Bali dapat dikatakan telah membuka diri dan pandangannya bahwa diperlukan terobosan untuk merubah cara-cara kampanye anti narkoba sebelumnya yang cenderung lebih kaku dan bersifat formal,” tegas Wayan.

Wayan berujar Jerinx sebagai publik figur dinilai memiliki potensi yang cukup kuat untuk mensukseskan progam kampaye antinarkoba di Bali. Apalagi dari data yang ada Bali memiliki 15 ribu prevalensi penyalahgunaan narkoba. Apalagi 70% (tujuh puluh persen) dari mereka adalah yang masih berusia produktif yang berkisar antara 15 – 35 tahun.

“Hal serupa juga sebelumnya telah lama dilakukan oleh BNN dimana Slank pada tahun 2014, sebagai salah satu grup band terkenal dan memiliki banyak penggemar dinobatkan menjadi duta antinarkoba oleh BNN,” tandasnya.

Seperti diketahui Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Bali menggandeng musisi I Gede Ari Astina alias Jerinx dan menjadikannya duta anti narkoba di Pulau Bali.

Terkait hal tersebut, Kepala BNN Bali Gede Sugianyar Dwi Putra mengatakan, Jerinx akan ikut berkampanye mengenai bahaya narkoba hingga ajakan rehabilitasi terhadap pancandu narkoba di Bali.

"Tentu mengedukasi pesan-pesan yang ada (kepada masyarakat) tentang bahaya narkoba, tentang ajakan rehabilitasi kita sampaikan, kalau lewat corong Bli Jerinx kan tentunya bisa lebih dipercaya bagi followernya itu," ujar Sugianyar.

Halaman:

Editor: Edi Hidayat

Tags

Rekomendasi

Terkini

X