Polisi Bantah Kabar Salah Tangkap Terduga Teroris di Riau

- Selasa, 15 Juni 2021 | 21:29 WIB
Ilustrasi Tim gabungan Densus 88 Antiteror Mabes Polri menggiring tersangka teroris. (Foto: ANTARA/Abriawan Abhe)
Ilustrasi Tim gabungan Densus 88 Antiteror Mabes Polri menggiring tersangka teroris. (Foto: ANTARA/Abriawan Abhe)

Beredar kabar adanya salah tangkap yang dilakukan oleh Densus 88 AT Polri saat melakukan penangkapan terhadap 13 terduga teroris di Riau. Mabes Polri pun membantah kabar tersebut.

Bantahan tersebut disampaikan langsung oleh Karo Penmas Divisi Humas Mabes Polri Brigjen Pol Rusdi Hartono. Rusdi membantah terkait adanya aksi salah penangkapan yang dilakukan oleh Densus 88.

"Tidak ada (salah tangkap)," kata Brigjen Rusdi kepada wartawan di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (15/6/2021).

BACA JUGA: Selain Siapkan Bahan Bom, Teroris dari Bogor Ini Kerap Sebarkan Konten Daulah di Medsos

Brigjen Rusdi menegaskan ke-13 terduga teroris yang ditangkap pihaknya sudah didasari dengan bukti-bukti yang kuat.

"Dipastikan 13 yang ditangkap didasari bukti-bukti kuat yang dimiliki Densus, sehingga dilakukan penangkapan," beber Rusdi.

Seperti diketahui, pada 14 Juni 2021, Densus 88 AT mengamankan 13 terduga teroris di Riau. Mereka tergabung dalam jaringan Jamaah Islamiyah (JI).

Polri sendiri sudah membeberkan peran dari belasan terduga teroris ini. Perannya yakni menyembunyikan DPO-DPO teroris yang sedang diburu oleh Densus 88.

Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Edi Hidayat

Tags

Rekomendasi

Terkini

X