Mabes Polri memperbarui data jumlah narapidana asimilasi yang kembali berulah melakukan aksi kejahatan. Tercatat sudah sebanyak 125 napi asimilasi yang kembali berulah.
"Berdasarkan data Bareskrim Polri, sampai dengan hari ini terdapat 125 napi asimilasi yang kembali melakukan kejahatan," kata Kabag Penum Divisi Humas Polri, Kombes Pol Ahmad Ramdhan dalam konferensi pres di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (19/5/2020).
Ahmad mengatakan, 125 napi itu seluruhnya sudah diamankan kembali oleh Polda hingga Polsek. Mereka pun kembali diproses sesuai hukum yang berlaku.
"Napi asimilasi yang kembali melakukan kejahatan telah diamankan dan diproses oleh Polri," ungkap Ahmad.
125 napi asimilasi itu dikatakannya tersebar di 21 Polda diseluruh wilayah di Indonesia. Namun, hanya ada lima wilayah yang paling besar jumlah napi yang kembali berulah.
Berikut lima wilayah dengan sebaran napi asimilasi terbanyak yang kembali berulah:
1. Polda Jawa Tengah 17 kasus.
2. Polda Sumatera Utara 16 kasus.
3. Polda Jawa Barat 11 kasus.
4. Polda Riau 11 kasus.
5. Polda Kalimantan Barat 10 kasus.
