Pria yang membunuh kucing pakai kapak di depan sebuah minimarket di Batam, Kepulauan Riau akhirnya diamankan pihak kepolisian. Dia adalah Bolen Sili Petrus (62).
Bolen ditangkap pada pukul 23.30 WIB di daerah Batu Merah, Kecamatan Batu Ampar. Dalam penangkapan tersebut, polisi juga mengamankan barang bukti berupa kapak yang digunakan pelaku untuk menghantam kucing tersebut.
"Awalnya, pelaku ini melakukan pembunuhan pada seekor kucing yang terjadi pada Rabu (17/2/21) sekira pukul 15.00 WIB di Kelurahan Tg Sengkuang, Kecamatan Batu Ampar, Kota Batam," kat Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Kepri, Kombes Pol Arie Dharmanto, Kamis (18/2/21).
Baca juga: Sadis! Rekaman CCTV Pria Bunuh Kucing dengan Kampak, Dihantam Berkali-kali
Saat diinterogasi, pelaku mengaku membunuh kucing tersebut untuk diambil dagingnya dan dijadikan makanan. Bolen mengatakan bahwa daging tersebut bisa jadi obat darah tinggi.
Pelaku mengaku sudah mengonsumsi daging kucing sejak tahun 1991 sampai tahun 1996. Dia meyakini bahwa daging kucing bisa menurunkna penyakit darah tingginya.
"Pelaku mengonsumsi daging kucing dari tahun 1991 sampai tahun 1996 kemudian berhenti akibat tekanan darah menurun hingga mengakibatkan pelaku pingsan," kata Kombes Pol Arie Dharmanto.
Sempat berhenti, pelaku yang merasa pusing dan sakit kembali memutuskan mengonsumsi daging kucing. Usai memeriksakan dirinya ke dokter, ia langsung pulang ke rumah mengambil kapak dan membunuh kucing yang ditemuinya di depan sebuah minimarket.
Setelah kucing tersebut mati, ia langsung memasukkan kucing itu ke dalam karung dan dibawa pulang ke rumah untuk dimasak.
