Pemerintah melalui Kementerian Sosial RI akan memberikan perhatian berupa bantuan sosial dan pemulihan trauma pascakonflik di Papua. Saat ini kondisi di Papua dan sekitarnya telah kondusif serta damai.
"Papua sudah kondusif. Kami sudah memberikan komitmen bahwa pemerintah, Kemensos akan memberikan bantuan sosial," kata Menteri Sosial Agus Gumiwang Kartasasmita usai mengisi Bimbingan Teknis Keserasian Sosial 2019 yang digelar di Kementerian Sosial di Jakarta, Jumat.
Kemensos sendiri mengatakan sudah siap memberikan bantuan sosial berupa santunan kepada ahli waris dan bantuan stimulan terhadap bisnis seperti pertokoan yang terdampak akibat kericuhan yang terjadi beberapa waktu lalu.
Rencananya bantuan itu akan segera dikirimkan usai menerima data terverifikasi korban yang berhak mendapatkan bantuan tersebut.
"Verivalinya sudah siap minggu depan. Begitu verivali kami siap akan kucurkan," kata dia.
Di sisi lain, Menteri Sosial mengatakan bahwa jumlah bantuan tak dibatasi. Kementerian Sosial akan memberikan bantuan apapun yang dibutuhkan berdasarkan jumlah data korban yang masuk.
"Kami tidak menetapkan satu anggaran tertentu. Jadi data apapun yang terverifali, maka akan kami berikan," kata dia lebih lanjut.
Selain santunan dan dana stimulan, Kemensos juga akan menerjunkan tim layanan dukungan psikososial (LDP) untuk membantu proses penyembuhan traumatik bagi masyarakat yang terkena dampak.
