IPW Sebut Jenderal Polisi Bintang 2 Berpotensi Jadi Kapolri

- Senin, 16 November 2020 | 14:25 WIB
Kapolri Idham Azis. (Istimewa)
Kapolri Idham Azis. (Istimewa)

Indonesian Police Watch (IPW) kembali melempar isu terkait bursa calon Kapolri yang nantinya akan dipilih salah satu sosok untuk menggantikan Jenderal Idham Azis sebagai Kapolri. Dalam bursa calon Kapolri ini, IPW menilai sosok jenderal polisi bintang dua berpotensi menjadi Kapolri.

"Kapolri bisa juga diambil dari bintang dua. Kebetulan dalam waktu dekat ada dua jenderal bintang tiga yang pensiun sehingga jenderal bintang dua itu bisa didorong atau digeser kesana untuk kemudian masuk ke dalam bursa calon Kapolri," kata Ketua Presidium IPW, Neta S Pane dalam keterangan tertulisnya seperti yang diterima Indozone, Senin (16/11/2020).

Neta mengatakan di tubuh Polri sendiri saat ini cukup banyak jenderal polisi bintang tiga. Setidaknya ada sebanyak 13 anggota Polri berpangkat Komjen alias bintang tiga.

BACA JUGA: Ini 4 Syarat Jadi Kapolri Gantikan Jenderal Idham Azis Versi IPW

"Bintang tiga di Polri saat ini cukup banyak sedikitnya ada 13 orang, tetapi tentunya tidak semua bisa ikutan dalam bursa calon Kapolri," ungkap Neta.

Meski ada banyak polisi berpangkat jenderal bintang tiga, Neta menyebut ada berbagai nama yang sulit menjadi Kapolri. Hal itu lantaran mereka merupakan angkatan Akpol 87, di bawah angkatan Kapolri Idham Azis.

"Para bintang tiga dari Akpol 87 tentunya sulit untuk masuk bursa calon Kapolri mengingat Kapolri Idham Azis dari Akpol 88. Jika Akpol di bawah Akpol 88 dipaksakan menjadi Kapolri tentu terjadi kemunduran di institusi kepolisian sehingga yang bisa masuk bursa calon Kapolri adalah dari Akpol 88A, Akpol 88B, Akpol 90 dan Akpol 91," pungkas Neta.
    


Artikel Menarik Lainnya:

Editor: Edi Hidayat

Tags

Rekomendasi

Terkini

X