Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengingatkan kepada warga yang khususnya yang akan menjalani libur Imlek mendatang untuk tetap berada di rumah, dan tidak berpergian ke luar kota.
Pasalnya, ia menyebut kasus Covid-19 akan selalu naik setiap selesai libur panjang akhir pekan. Menurut Anies, kasus positif biasanya naik dalam kurun waktu satu hingga dua pekan sesudahnya.
"Saya imbau kita semua jangan bepergian keluar kota, tahan diri untuk tidak mengunjungi tempat-tempat keramaian, dan sebisanya di rumah saja bila tidak ada keperluan esensial. Ini penting untuk menjaga kasus aktif tidak terus bertambah," ujar Anies dalam keterangannya, Senin (8/2/2021).
Ia pun menjelaskan dengan adanya partisipasi publik secara komprehensif, diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat untuk tetap menjalankan 3M yakni mengenakan masker, mencuci tangan, serta menjaga jarak serta menahan diri untuk berkegiatan yang sifatnya massal saat berada di luar rumah.
“Kita semua menyadari bahwa rasa kekhawatiran terhadap wabah ini belum menghilang. Kepada warga Jakarta, ayo kita tingkatkan kewaspadaan kita dan berharap agar situasi ini segera membaik," ungkapnya.
"Ingat, perjuangan kita semua baik di Jakarta maupun di luar Jakarta masih belum berakhir. Semoga ikhtiar kita bersama bisa terealisasi dengan terus disiplin terhadap protokol kesehatan," tambah Anies.
Sementara itu diketahui, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta kembali memperpanjang masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) secara ketat selama dua pekan ke depan, yakni hingga 22 Februari 2021.
