Ir Ciputra atau biasa dipanggil Pak Cip, Chairman dan Founder Ciputra Group, dikabarkan meninggal dunia di Singapura pada hari ini, Rabu 27 November 2019 pukul 01:05 waktu setempat.
Pendiri grup properti Ciputra Group ini oleh kalangan pengusaha properti dianggap sebagai Founding Father mereka. Prestasi bisnis Ir Ciputra sendiri terbilang sangat fantastis. Ciputra Group tetap bertahan meskipun sektor properti sempat mengalami kejatuhan pada saat krisis moneter 1998.
Ketua Umum Real Estate Indonesia (REI) Soelaeman Soemawinata mengatakan, dengan dedikasinya yang sangat tinggi untuk sektor properti nasional, maka sangat patut jika Pak Cip disebut sebagai bapak properti Indonesia.
"Beliau telah mengajarkan banyak hal, terutama dengan industri properti. Yang saya tau, saya mengenal beliau secara pribadi. Beliau adalah orang pertama yang meletakan platform bagaimana dasar-dasar menjadi pengusaha properti, bagaimana seseorang itu menjadi investor di bidang real estate, termasuk bagaimana menjaga kualitas bangunan," ujar Soelaeman di Jakarta, Rabu (27/11).
Dedikasinya di sektor properti, kata Soelaeman, tidak perlu diragukan lagi. Berbagai mahakarya berhasil diciptakan olehnya, disamping juga membantu pemerintah dalam menciptakan lapangan kerja.
"Yang sering beliau sampaikan, seorang developer adalah mengubah sampah menjadi emas. Sesuatu yang tidak bernilai, diubah menjadi yang sangat bernilai dan bermanfaat untuk orang banyak, termasuk lapangan kerja, pertumbuhan ekokomi dan lainnya," kata dia.
Soelaeman juga mengagumi bahwa Pak Cip adalah sosok seorang developer yang bekerja dengan hati, memiliki tatakrama yang tinggi, serta layak menjadi panutan bagi semuanya.
"Selamat jalan Pak Cip," tutup Soelaeman.
