Seorang kakek yang bernama Saat Tapah (69) asal Malaysia ini sangat memprihatinkan karena dirinya tak dapat makan dengan layak. Kakek itu hanya makan nasi yang bercampur garam dan roti celup air putih yang mengisi perutnya.
Kakek itu tinggal seorang diri di kawasan Kuala Krau, Kampung Nelayan, Malaysia. Ia tinggal sendirian lantaran telah berpisah dari sang istri. Anaknya pun telah ikut bersama mantan istrinya itu.
Kakek itu pernah berprofesi sebagai nelayan untuk menghidupi dirinya. Namun karena usia yang semakin menua dan kondisi kesehatan menurun ia pun tak lagi bisa menjadi nelayan.
"Setelah berhenti jadi nelayan, saya hanya makan apa yang saya miliki. Beras yang saya punya cuma untuk bertahan sebulan. Jika tidak punya lauk untuk makanan saya, saya hanya memakannya dengan garam," ungkap kakek itu dilansir dari Harian Metro Malaysia, Rabu (1/4/2020).
Dari cerita beliau, ia sempat meminjam uang sebanyak RM5 atau setara Rp19.026 dari temannya untuk membelikan roti. Roti berisi 3 iris tersebut ia gunakan untuk makan pagi, siang, dan malam. Saat memakannya ia mencelupkan roti ke dalam air putih.
Karena viral, kisah Saat pun akhirnya terdengar oleh pemerintah setempat. Ketua Asosiasi Parit Buntar, Md Nayan Saleh telah menyediakan uang tunai dan kebutuhan hidup ketika bertemu dengan Saat di rumahnya.
