Istri Diminta Maju Pilkada 2020, Sandiaga Uno Bilang Begini

- Rabu, 31 Juli 2019 | 15:25 WIB
Sandiaga Uno bersama Nur Asia Uno (Twitter/@sandiuno).
Sandiaga Uno bersama Nur Asia Uno (Twitter/@sandiuno).

Mantan Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno, memberi sinyal penolakan terkait usulan DPP Partai Gerindra yang mendorong Nur Asia Uno maju pada Pilkada 2020. Sandiaga menganggap istrinya itu tidak pernah berpikir untuk terjun ke dunia politik. 

"Dia ibu rumah tangga, ada bisnis juga kecil-kecilan dan kemarin (ketika Pilpres 2019) banyak membantu juga," kata Sandiaga di Lapangan Bulungan, Kebayoran Baru, Jaksel, Rabu (31/7/2019).

Usulan itu datang dari Waketum Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad karena menganggap Nur Asia adalah sosok kompeten mengisi jabatan Wakil Wali Kota Tangerang Selatan. Nur Asia pun masuk bursa Pilkada 2020 karena wilayah Tangsel tidak resisten terhadap pemimpin perempuan.

Namun, Sandiaga mengaku bakal kelabakan jika Nur Asia maju ke Pilkada 2020. Sosok berusia 48 tahun itu jadi tidak memiliki waktu mengurus rumah tangga karena waktunya tersita untuk dunia politik. 

"Secara pribadi saya bingung kalau dia sibuk kampanye, siapa yang mengurus ya (anak-anak). Mungkin sekarang-sekarang ini yang mengurus di rumah kan dia, jadi kami bagi tugasnya kan kayak gitu," tutur Sandiaga.

 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Sandiaga Salahuddin Uno (@sandiuno) on

Sandiaga mengaku belum berbicara panjang lebar dengan istrinya terkait wacana itu, mengingat yang bersangkutan sedang menemani anak bungsunya di Singapura. Selain itu, Nur Asia juga tidak mengenal wilayah Tangsel karena tidak berdomisili di sana. 

"Kami kan bukan orang Tangse. Kami tinggal di Jakarta Selatan. Jadi buat saya, itu terlalu dini. Nanti mungkin 1-2 hari ketemu dengan Bu Nur, nanti saya update lagi," ujar Sandiaga. 

 

Editor: Administrator

Rekomendasi

Terkini

Berawal Saling Tatap, ODGJ Bacok Tetangga di Kepala

Selasa, 23 April 2024 | 19:30 WIB
X