Jumlah korban akibat virus corona setiap hari terus meningkat. Saat ini, telah 59.517 yang dilaporkan terinfeksi, dan 135 lainnya meninggal dunia.
Penyebaran virus yang sangat cepat itu diduga telah masuk ke Indonesia. Kasus itu menghebohkan setelah seorang wisatawan asal Tiongkok berkunjung ke Bali, dikabarkan telah terkena virus corona.
Kementerian Kesehatan belum mendapatkan laporan mengenai kabar tersebut. Direktur Surveilans dan Karantina Kesehatan Kementerian Kesehatan Vensya Sitohang masih menelusuri kabar tersebut.
“Kami lihat dulu. Karena kami belum mendapat laporan,” ujar Vensya dalam acara konferensi pers di Gedung Bina Graha, Kompleks Istana Negara, Jakarta.
"Gejala yang muncul pada orang yang terinfeksi virus corona tidak langsung muncul. Biasanya ada masa inkubasi selama 14 hari pascaterinfeksi. Jadi, tidak bisa langsung teridentifikasi," sebutnya.
Awal Kasus
Laman The Strait Times melaporkan, otoritas di Provinsi Anhui, Tiongkok, mengeluarkan pernyataan resmi bahwa ada warga negara Tiongkok yang positif terinfeksi virus Korona.
Pasien tersebut sempat berkunjung ke Bali, Indonesia. Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Huainan melaporkan, pasien positif terinfeksi virus corona yang terindentifikasi bernama Jin. Ia sempat terbang dari Wuhan, kota pertama wabah virus corona ditemukan, menuju Bali, pada 22 Januari.
Artikel Menarik Lainnya:
- Selain Virus Korona, Kentut Pun Terdeteksi di Stasiun Shanghai
- Korban Virus Korona 135 Orang, Penumpang di Kapal Pesiar Minta Tolong
- Cek Ciri-cirinya, Apakah Emosi Kamu Stabil?