Politikus Partai Hanura, Ambroncius Nababan malam ini langsung mendatangi Gedung Bareskrim Polri, Jakarta. Kedatanganya untuk memenuhi panggilan polisi terkait kasus dugaan rasisme terhadap aktivis Papua, Natalius Pigai.
Ambroncius tiba di Gedung Bareskrim Polri, Jakarta sekitar pukul 19.30 WIB. Dia didampingi oleh sejumlah anggota dari Projamin.
Kepada wartawan, Ambroncius mengaku mendatangi Gedung Bareskrim Polri untuk diperiksa terkait kasus dugaan rasis terhadap Natalius. Dia mengaku postingan itu hanya bersifat pribadi antara dirinya dengan Natalius.
"Hari ini resmi Mabes Polri panggil saya pemilik akun Ambroncius Nababan yang unggah mengenai Natalius Pigai kasus vaksin sinovac. Jadi berkembang isunya, sebenarnya itu hanya untuk pribadi jadi saya dengan pribadi Natalius Pigai," kata Ambroncius kepada wartawan di Bareskrim Polri, Jakarta, Senin (25/1/2021)
BACA JUGA: Ambroncius Nababan Rasis ke Natalius Pigai, Gus Umar: Sebagai Orang Batak Saya Mengecam
Dalam kesempatan itu, Ambroncius menegaskan dirinya tidak bermaksud untuk melakukan tindakan rasis. Dia juga mengklaim sebagai salah satu warga Papua dan tidak mungkin melakukan tindakan rasisme.
"Saya melakukan perbuatan rasis sebenarnya nggak ada, saya bukan rasis. Saya juga diangkat warga Papua, saya juga sebagai anak Papua. Jadi nggak akan mungkin saya melakukan rasis kepada suku Papua apalagi ke NP," beber Ambroncius.
Sekedar informasi, kasus itu sendiri merupakan kasus rasisme dengan korban Natalius Pigai. Dalam foto yang tersebar di media sosial, diduga pelaku menjajarkan foto Natalius dengan foto hewan dan masuk dalam kategori rasis.
Atas kasus rasisme ini, Polda Papua Barat sudah menerima laporan polisi. Sedangkan Bareskrim Polri sendiri juga sudah menarik penyelidikan kasus itu dari Polda Papua Barat.
