Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Nasional dan lembaga terkait lainnya untuk fokus menekan angka penyebaran virus corona (Covid-19) di Indonesia. Terutama di tiga provinsi yang angkanya kian bertambah atau meningkat dari hari ke hari.
"Saya ingin kita konsentrasi Gugus Tugas maupun Kementerian dan TNI-Polri, utamanya konsentrasi di tiga provinsi yang angka penyebaran masih tinggi yaitu di Jawa Timur, Sulawesi Selatan dan Kalimantan Selatan," kata Jokowi dalam rapat terbatas yang tayang di akun YouTube Sekretariat Negara, Kamis (4/6/2020).
Jokowi juga meminta, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Nasional dan instansi lainnya agar memprioritaskan penanggulangan penyebaran kasus Covid-19. Sehingga, dengan fokus secara bersama dan kolektif diharapkan angkanya bisa ditekan dan diminimalisasi.
"Tolong ini dijadikan perhatian khusus, sehingga angka penyebarannya bisa kita tekan lebih turun lagi," ujarnya.
Selain itu, Presiden juga menekankan terkait angka kasus Covid-19 di Tanah Air harus satu pintu. Hal ini juga sudah disampaikannya pada rapat terbatas sebelumnya.
"Yang berkaitan dengan satu data, seperti yang sudah saya sampaikan ratas hari Selasa yang lalu," pungkasnya.
Sebelumnya diberitakan, Juru Bicara Pemerintah untuk penanganan Covid-19, Achmad Yurianto, mengungkapkan bahwa saat ini Provinsi Jawa Timur dan Provinsi DKI Jakarta masih paling banyak penambahan kasus virus corona (Covid-19) secara harian. Kasus Covid-19 di Jawa Timur bertambah sebanyak 183, DKI Jakarta 82, Banten dengan 71 kasus, dan Kalimatan Selatan sebanyak 64 kasus.
