Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Andika Perkasa membeberkan kondisi terkini satu anggota Kopassus yang menjadi korban pengeroyokan di salah satu bar di Jakarta Selatan. Korban disebut-sebut mengalami luka yang cukup serius.
"Yang jelas ada keretakan pada tengkorak sehingga cederanya cukup berat," kata Jenderal Andika kepada wartawan di Pomdam Jaya, Jakarta, Selasa (20/4/2021).
Jenderal Andika menyebut informasi tersebut didapatnya pada pagi hari tadi. Untuk siang ini, dia memperkirakan kondisi korban tidak jauh beda dengan info yang dia terima pagi tadi.
"Ini yang saya terima baru kemarin pagi mungkin tidak terlalu jauh kondisinya saat ini," beber Andika.
Baca Juga: Fadli Zon: Hari Gini Masih Mikir Pindah Ibukota Baru, Harusnya Atasi Pandemi, Jaga NKRI
Seperti diketahui, sebuah video tersebar dilini masa menampilkan aksi pengeroyokan. Pengeroyokan itu disebut-sebut terjadi di kawasan Jalan Falatehan I, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Korban dari insiden ini antara lain anggota Brimob dan Kopassus. Disebut-sebut, pelaku pengeroyokan bukanlah dari kesatuan Polri maupun TNI.
Polda Metro Jaya sendiri menyebut kasus itu sudah diambil alih oleh pihaknya. Saat ini, polisi masih fokus memeriksa sejumlah saksi dalam kasus tersebut.
"Sekarang masih kita periksa saksi-saksi, masih didalami," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Pol Tubagus Ade Hidayat sebelumnya.