Jakarta resmi menjadi tuan rumah dalam penyelenggaran Formula E pada Juni 2022. Terkait hal itu, Anggota DPRD DKI Fraksi PDI Perjuangan Gilbert Simanjuntak semakin mendesak agar interpelasi terhadap Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan segera dilakukan.
Pasalnya, menurut Gilbert, pergelaran ajang balap mobil listrik bertaraf internasional tersebut tidak sesuai dengan kajian dan menentang aturan undang-undang, terutama adanya rekomendasi Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) untuk dikaji ulang.
"Seharusnya ini semua dijawab terbuka dengan resmi di paripurna DPRD dengan interpelasi yang diajukan DPRD," ucap Gilbert dalam keterangannya, Sabtu (16/10/2021).
Kemudian, Gilbert juga menyoroti soal lokasi dari sirkuit Formula E. Ia menyebutkan, area GBK yang disebut-sebut menjadi salah satu opsi telah ditolak sejak 2020 lalu, serta Pulau Reklamasi yang dianggap bermasalah.
Baca juga: Hari Libur Maulid Nabi Muhammad Digeser, Fadli Zon: Kurang Faedah dan Kurang Kerjaan
"Lalu pemilihan pulau reklamasi yang dinyatakan BRIN memiliki masalah penurunan permukaan tanah, di samping pohon di Monas yang sudah digunduli, membuat tanda tanya besar kenapa harus dipaksakan, tanpa kajian dan tidak pro lingkungan," terangnya.
Oleh sebab itu, Anggota Komisi B DPRD DKI menilai interpelasi menjadi salah satu solusi agar masyarakat mendapatkan penjelasan terkait banyaknya permasalahan dalam penyelenggaraan Formula E.
"Maka interpelasi akan tetap diajukan agar semua jelas dan rakyat tidak dirugikan," tandas Gilbert.
