Robert Salas seorang mantan perwira Angkatan Udara AS membuat beberapa klaim tentang dunia lain yang melibatkan alien. Salas percaya bahwa alien mengambil kendali senjata nuklir di Bumi dan hampir memulai Perang Dunia 3 pada 60 tahun lalu, tepatnya di tahun 1967.
Menyadur dari laporan Daily Star, Kamis (14/10/2021), pengungkapan itu datang dari beberapa mantan kepala Angkatan Udara AS soal narasi UFO dan alien.
Lama dianggap tabu, keberadaan Unidentified Aerial Phenomena (UAP) pertama kali diakui ketika otoritas AS yang mengumumkan kepada publik bahwa mereka telah melihat pesawat yang tidak kasat mata seperti teknologi manusia. Pesawat-pesawat itu masih tetap tidak dapat diklasifikasikan.
Baca juga: Viral Video ODGJ Ganteng Dipasung di Kandang Bambu, Pas Bebas Teriak 'Merdeka'
Empat mantan kapten USAF diharapkan untuk lebih memperjelas klaim alien dan UFO ini dengan mendukung dokumen pemerintah yang tidak diklasifikasikan pada sebuah acara pada 19 Oktober di Washington, DC.
Sementara acara pengungkapan itu akan bersifat terutup dan Salas akan mengumumkan informasi tersebut melalui akun Facebooknya. Bahkan, ia telah mengumpulkan 14.000 dollar (Rp197 juta) demi informasi tersebut. Klaim utama Salas adalah bahwa pada 24 Maret 1967, alien menguasai sepuluh rudal balistik antarbenua, membuatnya tidak dapat dioperasikan.
Insiden yang diduga terjadi di Pangkalan Angkatan Udara Malmstrom di Montana, AS setelah UFO menonaktifkan sistem senjata di pangkalan nuklir dan mengaktifkan rudal dengan mengaktifkan urutan peluncuran sebelum kemudian mematikan seluruhnya.
We have met our funding goal for the UFOs and Nukes press conference at the National Press Club - October 19. My sincerest thanks to all who donated and to all who contributed their time and effort to support this reality. https://t.co/hFnD3hnRsZ
— Robert Salas (@keptycho) October 1, 2021
