Seorang pengunjuk rasa dan polisi tewas pada hari Minggu (4/12/22) ketika aksi unjuk rasa terjadi di kota Sweida, Suriah Selatan.
Melansir dari Middle East Eye, pasukan keamanan menindak aksi unjuk rasa langka oleh ratusan orang terhadap kondisi kehidupan yang memburuk.
Baca Juga: Ada Unjuk Rasa Serentak Tanggal 12 Oktober, Buruh Bawa 6 Tuntutan
"Ketegangan tinggi di kota yang dikuasai rezim setelah pengunjuk rasa melemparkan batu ke gedung pemerintah dan menyerbunya, menghapus gambar besar Presiden Bashar al-Assad dari fasadnya," kata Observatorium Suriah Rami Abdel Rahman yang dikutip dari Middle East Eye.
Seorang pengunjuk rasa ditembak mati ketika pasukan keamanan melepaskan tembakan sesaat setelah demonstran memasuki gedung.
Rami Abdel Rahman juga mengatakan pasukan pemerintah telah menyebar di kota dan membubarkan pengunjuk rasa.
Baca Juga: Aksi Unjuk Rasa Warga Iran Protes Terkait Keadilan untuk Mahsa Amini
Mengutip dari Middle East Eye, wilayah Sweida di selatan Damaskus adalah jantung Druze, yang merupakan kurang dari 3% populasi Suriah sebelum perang dan sebagian besar tidak ikut perang saudara di negara itu.
Penulis: Annita Rahmawati Dewi